Mohon tunggu...
Tarmidinsyah Abubakar
Tarmidinsyah Abubakar Mohon Tunggu... Politisi - Pemerhati Politik dan Sosial Berdomisili di Aceh
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Penulis adalah Pemerhati Politik dan Sosial Berdomisili di Aceh

Selanjutnya

Tutup

Politik

Menggali Pemimpin Bangsa DiLuar Politik Partai Untuk Merubah Nasib Rakyat

24 Februari 2022   23:52 Diperbarui: 27 Februari 2022   00:25 290
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.


Oleh : Tarmidinsyah Abubakar

Setiap hari ada saja berita survey capres di media sosial yang dikembangkan baik oleh kelompok media sosial maupun kelompok lembaga survey.

 Masyarakat seperti digigit anjing gila mau atau tidak mau harus menerima atau cuek saja dengan berita hasil survey yang setiap hari terpampang di headline media sosial. 

Tidak berakhir disitu saja, ada juga lembaga survey yang tampil berbeda memberi kesan eksklusif dan sangat meyakinkan masyarakat dengan kajian hasil surveynya tersebut.

Pertanyaannya apakah hasil survey itu bisa dipercaya atau hal itu adalah skenario politik partai?

Apakah tidak ada cara lain untuk menggali calon presiden Republik Indonesia oleh masyarakat? He,,,,he,,,,,  

Tentu banyak jalan menuju Roma kalau kita lebih berani dan bermental tidak terbius sebagaimana orang terjajah.

 Jangan lupa ya...bahwa rakyat Indonesia pernah dijajah 3,5 abad oleh bangsa asing, hidup bagaikan menahan gigitan anjing gila dimana kita menderita dan tidak bisa membalas atas perlakuan penjajahan tersebut.  

Logika sosial selama ini memperlihatkan kinerja, image, citra orang politik dianggap mengecewakan. 

Disaat rakyat butuh wakilnya untuk berpihak kepadanya justru mereka tidak berpihak. Disaat pilihan antara penguasa dhalim dan rakyat ditindas mereka justru diam dan memihak kepada penguasa.

Partai politik secara nyata berkoalisi dan berkonspirasi dengan partai berkuasa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun