img-20200429-125522-5ea987c0d541df11a209cd34.jpg
Berbeda dengan
harga ayam yang stabil,telur yang sempat melonjak tajam, justru saat ramadan tiba harga telur yang semula dijual Rp. 24.000/kg, kini bisa dibeli dengan harga Rp 22.500/kg. Lumayan turun Rp 1.500.
Selain ayam dan telur, beras juga merupakan kebutuhan pangan utama yang menjadi kebutuhan pokok hampir sebagian besar masyarakat Indonesia. Di toko beras kawasan pasar deprok, meski permintaan beras meningkat tajam sejak virus Corona melanda hingga Ramadan tiba, namun tidak ada kenaikan harga beras. Aneka beras sesuai kualitas dijual dengan harga tetap. Harga berkisar antara Rp.9000 - belasan ribu /liter. Sementara harga beras merah biasa per liter dijual dengan harga Rp 14.000, dan Rp. 18.000 untuk beras merah organik.
Dok.pri harga beras/liter di toko beras Babeh Sani pasar Deprok
Lantas bagaimana dengan harga sayur dan buah di pasar deprok?.Dari pantauan tadi pagi dapat saya laporkan,harga sawi hijau (caisin) dan sawi putih Rp 10.000/kg, sawi hijau dijual per ikat besar Rp 5000. Kol putih/kubis dijual Rp 20.000/kg. kentang Rp.18.000/kg. Bawang putih biasa Rp.45.000/kg. Kangkung Rp 4000/ikat. Udang sedang Rp 80.000/kg (dijual per plastik kemasan 1/4 kg Rp 20.000)
Suasana pasar deprok pagi tadi. Dok.pri
Bawang putih Harga Rp 45.000/kg
Satu-satunya harga kebutuhan pangan yang masih belum relatif tinggi di kawasan pasar deprok adalah gula pasir. Sekilo gula pasir curah tanpa merk dijual dengan harga Rp 17.000 tanpa ada batasan pembelian. Sementara di mini market modern kawasan Pondok Pinang beberapa kemasan gula pasir bermerk dijual sejarah Rp 12.500, hanya saja setiap orang hanya bisa membeli 1 kg gula pasir.
img-20200429-211210-5ea98e1b097f36439a579012.jpg
Berbeda halnya dengan gula merah yang dijual per kilo dengan harga Rp 16.000 saja.
Demikian dari kawasan pasar deprok, emak Milenial melaporkan harga beberapa kebutuhan bahan pangan selama Ramadan.
Salam sehat dan kuat,
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Lihat Kurma Selengkapnya