Mohon tunggu...
Tabitha DwiKartika
Tabitha DwiKartika Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Ilmu Komunikasi

Mahasiswa Ilmu Komunikasi, yang tertarik pada Jurnalistik dan tulisan. Membahas tentang Fashion, Hiburan, Foto dan Video, Kuliner serta Gaya Hidup.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Antara Praktis dan Repot, Pengalaman Jukir dalam Menghadapi QRIS

15 Oktober 2024   15:37 Diperbarui: 15 Oktober 2024   16:12 14
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi : Tabitha Dwi Kartika

Sumber : Tabitha Dwi Kartika
Sumber : Tabitha Dwi Kartika

Kondisi ini menggambarkan bahwa penerapan QRIS, meskipun dimaksudkan untuk memudahkan transaksi, masih memiliki beberapa hambatan di lapangan. 

Bapak Agus berharap bahwa ke depannya akan ada solusi yang lebih baik, baik dari segi edukasi bagi masyarakat pengguna parkir, maupun dari segi sistem bagi juru parkir seperti dirinya. 

"QRIS ini sebenarnya bisa membantu, tapi kalau belum semua orang ngerti dan sistemnya belum mendukung, ya jadi repot juga," tutupnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun