3. Curhat
Curahan hati obyek yang menjadi sentral dalam reality show tersebut nyaris selalu ada di dalam realityShow bertema apa pun di Indonesia. Baik tema cinta ataupun sosial. Bumbu curhat ini biasanya digunakan untuk menggambarkan benang merah masalah.
4. Tangisan
Sama seperti curhat, bumbu ini nyaris selalu ada di reality show bertema apapun di layar kaca Indonesia. Bumbu ini adalah cara paling sederhana, instan dan drama untuk menarik simpati penonton.
5. Bentakan dan Marah-Marah
"Udah! Kamu bisa tenang gak sih!"Â
Tapi dialog itu dikatakan oleh host dengan nada tinggi dan tidak tenang.Â
Biasanya teriakan, bentakan dan marah-marah ini menjadi penanda twist atau eskalasi konflik.
6. Eksploitasi Kesedihan
"Ibu rumahnya sudah berapa tahun begini? Anak-anak masih sekolah kan?"Â
Lalu si obyek reality show itu menangis dan menceritakan masalahnya lebih dalam lagi. Dan ini salah satu jurus untuk menarik simpati penonton yang biasa dilakukan reality show di layar kaca Indonesia. Ekspoitasi kesedihan!