Mohon tunggu...
Syifa Ann
Syifa Ann Mohon Tunggu... Penulis - Write read sleep

Alumni Sosiologi, Penyuka Puisi | Pecinta Buku Nonfiksi & Kisah Inspirasi. | Pengagum B.J Habibie. | Pengguna K'- Mobilian. | Addicted With Joe Sacco's Books. | Risk Taker. ¦ A Warrior Princess on Your Ground. | Feel The Fear, and Do It Anyway :)

Selanjutnya

Tutup

Politik Artikel Utama

Melihat Potret Kampanye Pemilu di 4 Negara

21 Juli 2016   10:47 Diperbarui: 21 Juli 2016   20:16 453
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mobil pemilu jepang dok Weedy Koshino

  • Kampanye Pemilu ala Inggris
    Melalui artikelnya, Asep Setiawan mengajak pembaca mengintip cara kampanye calon anggota parlemen Inggris.

    Di Inggris kampanye dilakukan dengan beberapa cara, caleg umumnya berkampanye melalui media massa dan tentu zaman sekarang melalui jaringan internet. Televisi, radio, online dan tentu dengan media cetak menjadi ajang pertarungan mereka memperebutkan suara pemilih.

    Selain itu ditempuh cara konvensional yakni memasang poster wajah mereka dan partainya di jalan-jalan daerah pemilihannya. Dan yang menarik mereka mendatangi pemilih dari satu rumah ke rumah lain.

    Fenomena menarik yang pernah Asep lihat adalah bagaimana seorang anggota parlemen berusaha mengenalkan diri dari rumah ke rumah. Seorang anggota parlemen Inggris mewakili daerah konstituennya yang terbagi dalam 650 daerah pemilihan. Dan biasanya tingkat partisipasi pemilih juga rendah sekitar 60 % dari total pemilih sekitar 50 jutaan. Paparnya. Artikel yang menarik.

  • Melihat Kampanye di Jepang yang Adem Ayem!
    Berdomisili di Kota Matsudo, Jepang, Weedy Koshino punya pengalaman mengamati masa kampanye di Jepang, khususnya kota Matsudo pada bulan Juni 2014 Silam melakukan pemilu tingkat wali kota.

    Menurut Weedy, pemilu di Jepang kurang greget kalau dibandingkan dengan suasana pemilu di Jakarta yang heboh. Jadinya 'panas' nya itu hanya bagi para tim sukses calon wali kota ini saja yang heboh teriak-teriak menyuarakan visi dan misi mereka kepada masyarakat Jepang khususnya penduduk kota Matsudo. Sementara penduduk Kota Matsudo-nya? Adem ayem saja.

    Kampanye yang heboh di tingkat tim sukses tersebut ditandai dengan banyaknya mobil yang memasang speaker, berseliweran di jalan-jalan, berkoar-koar menyuarakan misi dan visi para calon wali kota.

    Mobil pemilu jepang dok Weedy Koshino
    Mobil pemilu jepang dok Weedy Koshino
    Belum lagi yang kampanye di depan stasiun-stasiun kereta api. Semangatnya patut diacungi 4 jempol! Berpakaian jas dan dasi, sambil membawa mike dan memegang payung, membacakan apa yang jadi misi dia untuk kota ini. Uniknya, mereka kampanye itu kadang ada yang sendiri!

    Simpel, ringkes, irit, dan tidak mengganggu kepentingan umum. Melihat cara kandidat ini berkampanye, Weedy menemukan banyak keunikan, antara lain sebagai berikut:

    ★ Kampanye Berdiri di Depan Stasiun Kereta Api
    Kampanye di stasiun KA butuh mental sekuat baja loh! Boro-boro ada yang berdiri sebentar mendengarkan ocehan mereka, kebanyakan hanya melihat sekilas, atau hanya melirik sebentar dan segera berlalu tidak perduli dengan apa yang dijelaskannya.

    Biasanya calon wali kota berkoar-koar sendiri di jalan menjelaskan apa yang menjadi visi dan misi dirinya apabila terpilih menjadi wali kota nanti. Ya, jadi wakil rakyat itu harus berani, tegas, tidak malu dan tidak gengsian. Tulis Weedy.

    ★ Penempelan Poster Para Kandidat Tidak Ditemukan di Sembarang Tempat!
    Karena memang tidak boleh, di Jepang, penempelan poster para calon wali kota ini ternyata memang sudah disediakan tempatnya.

    HALAMAN :
    1. 1
    2. 2
    3. 3
    4. 4
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Politik Selengkapnya
    Lihat Politik Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
  • LAPORKAN KONTEN
    Alasan
    Laporkan Konten
    Laporkan Akun