- Keanggotaan dapat ditentukan oleh kriteria tertentu
- mencangkup berbagai jenis kelompok
Contoh:klub sepak bola
Reference group: kelompok-kelompok sosial yang menjadi acuan bagi seseorang (bukan anggota kelompok tersebut) untuk membentuk pribadi dan perilakunya.
Ciri-ciri sebagai berikut:
-tidak ada keanggotaan formal
- Bisa bersifat simbolis
Contoh: teman yang berprestasi
Kelompok okupasional: kelompok yang muncul karena semakin memudarnya fungsi kekerabatan, di mana kelompok ini timbul karena anggotanya memiliki pekerjaan yang sejenis.
Ciri-ciri sebagai berikut:
- Anggota resmi
- Tujuan profesional
Contoh:dokter, guru, dan polisi
Kelompok volunter: orang yang mempunyai kepentingan yang sama, namun tidak mendapat perhatian dari masyarakat. Kelompok ini dibentuk atas dasar kesukarelaan.