Mohon tunggu...
Syarwan Edy
Syarwan Edy Mohon Tunggu... Mahasiswa - @paji_hajju

Membaca akan membantumu menemukan dirimu.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi: Satu Tahun tanpa Tuhan

3 Desember 2024   23:38 Diperbarui: 3 Desember 2024   23:39 20
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Terima kasih semesta, untuk indah yang tak kunjung sudah | Sumber foto: pinterest/angecherii

Korupsi meraja, keadilan terbenam,  

Di antara janji, semua jadi kelam.

Kita buat patung dari uang dan hawa,  

Menyembah kekuasaan, bukan yang lebih esa.  

Kehidupan berputar, seperti roda gila,  

Satu tahun tanpa Tuhan, kita semua terlena.

Malam datang, bintang-bintang redup,  

Bukan karena awan, tapi hati yang terpuruk.  

Jalanan sepi, hanya suara langkah,  

Mencari arti di bawah langit yang kelam.

Ah, satu Tahun tanpa Tuhan,  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun