Mohon tunggu...
Syarif Hidayatullah
Syarif Hidayatullah Mohon Tunggu... Dosen - Syarif Hidayatullah. lahir di Cirebon, 30 Januari 1970.. Sejak 1998 hingga sekarang, mengampu beberapa matakuliah di Fakultas Filsafat UGM, seperti: Agama Islam, Pengantar Studi Agama, Agama dan Sains, Agama dan Budaya, dan Studi Islam Kontekstual. Selain mengajar, Penulis juga berkiprah sebagai Editor in Chief Jurnal Filsafat Fakultas Filsafat UGM sejak 2016, Sebagai sekretaris Pusat Kajian Filsafat Islam (PKFI) Fakultas Filsafat UGM sejak 2015. Sejak 2014 hingga sekarang menjadi pembina Rajabandar (Gerakan Jauhi Bahaya Napza dan Rokok) UGM, sebuah komunitas dalam pembinaan Ditmawa UGM.

Laki-laki

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Khutbah Jumat: Syarat, Tata Cara, Rukun, dan Kesunnahannya

26 Juni 2020   08:10 Diperbarui: 10 Juni 2021   09:55 8199
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Baca juga: Jangan Tinggalkan Khutbah Nikah Saat Akad Pernikahan

D. Kesunahan

1. Melaksanakan rukun-rukun khutbah dengan tertib

2. Dilakukan diatas mimbar

3. Saat naik mimbar, hendaknya khatib menghadap para jamaah, kemudian member salam dan duduk.

4. Salah seorang jamaah mengumandangkan adzan

5. Khutbah dilakukan dengan suara keras, tegas dan jelas serta bisa memahamkan kepada para jamaah.

6. Khatib tidak menoleh ke kiri dan ke kanan

7. Tangan kanan memegang sesuatu semacam tongkat, sedangkan tangan kiri memegang tepi mimbar

8. Lama duduk diantara dua khutbah, adalah selama masa membaca surat al ikhlas

9. Hendaklah para jamaah mendengarkan khutbah dengan seksama.

(Sumber: Jamal al-sulaiman, Hasyiyah al-Jamal, Dar Ihya' al Turasi al Arabi, Bairut Libanon, tanpa tahun, Vo. 2, hal. 30-39).

Demikian bacaan ringkas tentang seputar khutbah  Jumat, semoga bermanfaat bagi kita semua. wallahu A'lamu bish-shawwab.

Sumber Rujukan:

Abu Abdullah Muhammad bin Abdurrahman al-Dimasyqi al-Utsmani al-Syafii, Rahmathul ummah fii ikhtilaafil Ummah, Darul Fikr, tt.: hal. 70

Jamal al-Sulaiman, Hasyiyah al-Jamal, Dar Ihya' al Turasi al Arabi, Bairut Libanon, tanpa tahun, Vo. 2, hal. 27-30

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun