Mohon tunggu...
Syaiful Anwar
Syaiful Anwar Mohon Tunggu... Dosen - Dosen FEB Universitas Andalas Kampus Payakumbuh

Cara asik belajar ilmu ekonomi www.unand.ac.id - www.eb.unand.ac.id https://bio.link/institutquran

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop

Sistem Ekonomi Indonesia (147) : Dampak Pandemi.

11 September 2024   13:14 Diperbarui: 11 September 2024   13:18 68
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bisnis. Sumber ilustrasi: Unsplash

Selain itu, kapasitas sistem kesehatan juga sangat menentukan sejauh mana sebuah negara mampu menangani dampak pandemi terhadap ekonominya. Negara-negara dengan sistem kesehatan yang lebih kuat dan terorganisir, seperti Jerman dan Singapura, mampu menangani krisis kesehatan tanpa terlalu banyak membebani ekonomi mereka. Di Jerman, misalnya, meskipun terjadi peningkatan kasus COVID-19, sistem kesehatan yang tangguh mampu menangani lonjakan pasien dengan lebih baik, memungkinkan pemerintah untuk fokus pada pemulihan ekonomi (World Bank, 2021).

Sebaliknya, negara-negara seperti Indonesia menghadapi tantangan besar di sektor kesehatan. Kapasitas rumah sakit yang terbatas, keterbatasan tenaga medis, serta kurangnya infrastruktur kesehatan di beberapa daerah memperburuk dampak pandemi. Akibatnya, pemerintah harus menerapkan kebijakan yang lebih ketat untuk mengendalikan penyebaran virus, yang pada akhirnya memperlambat aktivitas ekonomi.

Kasus Indonesia dan Perbedaan Respons Negara-Negara

Dari berbagai faktor yang telah dibahas, jelas bahwa respons setiap negara terhadap pandemi dipengaruhi oleh kombinasi faktor ekonomi, sosial, politik, dan kesehatan. Negara-negara dengan kapasitas fiskal yang kuat, sistem ekonomi yang fleksibel, dan kepatuhan masyarakat yang tinggi cenderung memiliki respons yang lebih efektif dalam menanggulangi dampak pandemi. Sebaliknya, negara-negara yang memiliki keterbatasan fiskal, ketergantungan pada sektor-sektor tertentu, dan sistem kesehatan yang rapuh menghadapi tantangan yang lebih besar dalam memulihkan ekonominya.

Dalam konteks Indonesia, meskipun pemerintah telah melakukan berbagai upaya untuk mengatasi dampak pandemi, tantangan yang dihadapi cukup kompleks. Dari keterbatasan fiskal, ketergantungan pada sektor-sektor yang terdampak, hingga tantangan dalam sistem kesehatan, Indonesia perlu melakukan langkah-langkah strategis untuk memperkuat ketahanan ekonomi di masa mendatang. Pandemi COVID-19 telah memberikan pelajaran penting bahwa diversifikasi ekonomi, penguatan kapasitas fiskal, dan peningkatan kualitas layanan kesehatan harus menjadi prioritas utama dalam membentuk sistem ekonomi yang lebih tangguh.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun