Mohon tunggu...
Syaiful Anwar
Syaiful Anwar Mohon Tunggu... Dosen - Dosen FEB Universitas Andalas Kampus Payakumbuh

Cara asik belajar ilmu ekonomi www.unand.ac.id- www.eb.unand.ac.id https://bio.link/institutquran

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop Pilihan

Monetisasi Dekarbonisasi (27): Peluang Indonesia dari Kurikulum Pendidikan

26 Juni 2024   07:37 Diperbarui: 26 Juni 2024   07:54 69
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bisnis. Sumber ilustrasi: Unsplash

Dekarbonisasi adalah proses penting untuk mengurangi emisi karbon dan mengatasi perubahan iklim. Salah satu cara yang efektif untuk mendukung dekarbonisasi adalah melalui pendidikan, dengan mengintegrasikan konsep-konsep energi terbarukan dan keberlanjutan ke dalam kurikulum pendidikan. Pengalaman baik dari berbagai negara menunjukkan bahwa pendidikan yang berfokus pada dekarbonisasi tidak hanya bermanfaat bagi lingkungan tetapi juga dapat menjadi sumber pendapatan yang signifikan melalui penciptaan lapangan kerja dan inovasi teknologi. Disini Kita akan mengeksplorasi pengalaman baik monetisasi dekarbonisasi melalui kurikulum pendidikan, dengan fokus pada contoh sukses di berbagai negara.

Pengalaman Baik: Studi Kasus dari Berbagai Negara

Finlandia: Pendidikan Keberlanjutan di Kurikulum Sekolah

Finlandia adalah contoh yang baik dalam mengintegrasikan pendidikan keberlanjutan ke dalam kurikulum sekolah. Sejak dini, siswa di Finlandia diajarkan tentang pentingnya lingkungan, energi terbarukan, dan praktik berkelanjutan. Kurikulum ini mencakup proyek-proyek praktis seperti instalasi panel surya dan pemeliharaan kebun sekolah yang berkelanjutan.

Manfaat Ekonomi

Pendekatan ini telah menghasilkan tenaga kerja yang terampil dan inovatif, yang berkontribusi pada pertumbuhan industri energi terbarukan di Finlandia. Perusahaan-perusahaan teknologi hijau di Finlandia telah berkembang pesat, menciptakan lapangan kerja baru dan meningkatkan ekspor teknologi energi terbarukan. Menurut laporan dari Finnish National Agency for Education, investasi dalam pendidikan keberlanjutan telah berkontribusi pada penciptaan lebih dari 20.000 pekerjaan baru di sektor energi terbarukan .

Jerman: "Energiewende" dan Pendidikan Vokasional

Jerman telah lama menjadi pemimpin dalam transisi energi terbarukan melalui inisiatif "Energiewende". Sebagai bagian dari upaya ini, Jerman telah menginvestasikan secara signifikan dalam pendidikan vokasional yang berfokus pada teknologi energi terbarukan. Program-program pelatihan ini mencakup berbagai keterampilan teknis, mulai dari instalasi panel surya hingga pemeliharaan turbin angin.

Manfaat Ekonomi

Investasi dalam pendidikan vokasional telah membantu menurunkan biaya instalasi dan pemeliharaan teknologi terbarukan di Jerman. Selain itu, program-program ini telah menciptakan ratusan ribu pekerjaan di sektor energi terbarukan. Pada tahun 2020, sektor ini mempekerjakan lebih dari 300.000 orang, dengan kontribusi signifikan terhadap ekonomi nasional .

Denmark: Inovasi dan Pendidikan di Universitas

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun