Mohon tunggu...
Syaiful Anwar
Syaiful Anwar Mohon Tunggu... Dosen - Dosen FEB Universitas Andalas Kampus Payakumbuh

Cara asik belajar ilmu ekonomi www.unand.ac.id- www.eb.unand.ac.id https://bio.link/institutquran

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Faktor Penentu Harga Beras

17 Juni 2024   13:56 Diperbarui: 17 Juni 2024   14:00 184
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Distribusi beras dari petani ke konsumen melibatkan berbagai pelaku, termasuk pedagang pengumpul, penggilingan, distributor, dan pengecer. Rantai distribusi yang panjang dan inefisien sering kali menyebabkan fluktuasi harga dan disparitas harga antar daerah.

4. Pemasaran

Pemasaran beras di Indonesia sebagian besar masih dilakukan melalui pasar tradisional, meskipun modernisasi dan digitalisasi perlahan mulai merambah sektor ini. E-commerce dan platform digital lainnya memberikan peluang baru untuk efisiensi dan transparansi dalam pemasaran beras.

Tantangan dalam Tata Niaga Beras

1. Fluktuasi Harga

Harga beras cenderung fluktuatif akibat berbagai faktor seperti produksi yang tidak stabil, gangguan distribusi, dan spekulasi pasar. Fluktuasi ini berdampak negatif baik bagi petani maupun konsumen, menimbulkan ketidakpastian pendapatan bagi petani dan beban ekonomi bagi konsumen.

2. Infrastruktur yang Tidak Memadai

Keterbatasan infrastruktur, seperti jalan yang buruk dan kurangnya fasilitas penyimpanan yang memadai, menghambat distribusi efisien beras dari sentra produksi ke pasar. Hal ini menyebabkan disparitas harga yang signifikan antar daerah.

3. Keterlibatan Banyak Perantara

Rantai pasokan beras melibatkan banyak perantara yang meningkatkan biaya transaksi dan mengurangi efisiensi pasar. Banyaknya perantara juga dapat menyebabkan manipulasi harga dan praktik tidak etis lainnya.

4. Regulasi yang Kompleks

HALAMAN :
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun