Mohon tunggu...
Syahrul Fadhilah Rais
Syahrul Fadhilah Rais Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Seorang Mahasiswa yang sering berandai-andai

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Kuharap Langit Menimpaku Saja

2 November 2023   18:45 Diperbarui: 2 November 2023   20:31 334
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pada siapa ia berkeluh kesah?

Kapan ia istirahat?

Entahlah. Namun yang jelas, selama ini Ega hanya punya dirinya sendiri.

Hingga akhirnya, tibalah saatnya nilai Ega keluar.

Tangannya bergetar, entah karena nilai di layar, entah karena perutnya yang belum terisi hingga bulan bersinar.

DEG!

Untuk pertama kalinya, Ega mendapat nilai D dan E di mata kuliah yang menurutnya mudah. Setelah ia renungi lebih lanjut, ini semua berkat nilai UAS-nya yang sangat anjlok, yang menyebabkan seluruh nilainya ikut menurun.

Satu notifikasi muncul, 'Pemutusan Beasiswa Prestasi a.n. Ega Kurniawan'.

Ega lemas tak karuan hanya dengan membaca judulnya. Semua pikiran buruk terlintas di benaknya. Apa yang bisa ia lakukan tanpa beasiswa?

Notifikasi lain muncul, 'Kak, bapak sama ibu berantem. Kakak bisa pulang gak?'

Ega mengacak rambutnya frustasi. Sudah jatuh tertimpa tangga, rasanya semua berita buruk ia terima malam itu. Ia segera menelepon adiknya untuk menanyakan apa yang sebenarnya terjadi. Semua berita buruk seakan-akan jadi makan malamnya hari ini. Setelah menutup telepon, ia berteriak gusar, seakan-akan teriakannya mampu menyelesaikan semuanya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun