Terakhir kali saya menggunakan aplikasi ini pada bulan Maret tahun 2018, ukurannya sekitar 30 megabyte lebih. Itu pun belum termasuk data tambahan ketika saya memakainya.
Jika dihitung dengan data tambahan tersebut, mungkin besaran ukurannya berkisar 200 megabyte lebih. Ditambah kian banyaknya  iklan-iklan gaje yang bermunculan pada kolom pembaharuan status yang membuat saya merasa sangat ilfil.
Entah mungkin cuma saya yang merasa, atau orang lain juga. Setidaknya itulah kesimpulan yang bisa saya sampaikan dari cinta saya yang berubah menjadi benci pada sebuah layanan aplikasi  pesan instan yang akan menutup diri pada 31 Mei 2019 mendatang.
EMTEK Group pun mengakui bahwa mereka kesulitan untuk mendapatkan user baru sementara user lama mereka perlahan mulai melirik platform lain yang lebih ramah dan ringan seperti WhatsApp, Line, WeChat dan lain-lain.
"Walaupun kami telah mengerahkan berbagai upaya, banyak pengguna memilih beranjak ke platform lain, sementara pengguna baru sulit untuk didapat." Seperti yang tertulis di situs crackberry.
"Walaupun berat, kini telah tiba waktunya untuk kami beranjak."
Pada baris selanjutnya, mereka mengucapkan kasih.
"Kami mengucapkan terima kasih pada para pengguna, mitra, dan karyawan kami yang telah menjadi bagian dari BBM selama ini. Dukungan Anda sangat berarti bagi kami."
Sedih memang. BBM akan pamit dan membawa segala kenangan atau perasaan manis ketika melihat notifikasi berbintang merah sebagai tanda "Anda sedang menerima pesan". Meskipun ketika saya membukanya, pesan tersebut malah berupa broadcast obat kejantanan dari pengguna BBM yang permintaan pertemanannya baru saya konfirmasi. Padahal saya kira dia adalah perempuan cantik tulen yang hendak menyapa dan memulai percakapan lewat salam perkenalan.
Tapi, walau bagaimana pun, BBM, terima kasih banyak untuk segala kemudahan dalam berhubungan, untuk membuat saya merasa pernah keren, sebagai saksi hidup penolakan dari gebetan (aisshhhh), dan sebagai sesuatu yang pernah menjadi penghubung utama saya dengan keluarga jauh saya.
#terimakasihbbm