Mohon tunggu...
Syahirul Alim
Syahirul Alim Mohon Tunggu... Penulis - Penulis Lepas, Penceramah, dan Akademisi

Penulis lepas, Pemerhati Masalah Sosial-Politik-Agama, Tinggal di Tangerang Selatan

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Hari Raya yang Tidak Dirayakan

21 Mei 2020   01:32 Diperbarui: 21 Mei 2020   01:42 66
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Rentetan kejadian ini merupakan fenomena yang semakin memberikan pandangan yang pasti bahwa hari raya di tahun ini benar-benar tidak dirayakan sebagaimana mestinya. 

Lagi-lagi, umat Muslim dirundung kesedihan yang teramat mendalam, sebab hampir beberapa bulan ini, masjid kosong, musola sepi, kegiatan-kegiatan sosial-keagamaan dibatasi. 

Namun pada saat bersamaan, pasar-pasar tetap memberikan layanan kebutuhan fisik, sebab manusia tak tahan lapar dan lebih sering terkena penyakit jika tidak makan. Jalanan tetap ramai, dan mereka lebih khawatir melihat jalanan sepi, karena akan semakin mencekam dan kita semua ketakutan dengan setiap pergerakan kita sendiri. Jangan rayakan kemenangan, karena tidak ada kemenangan di tahun ini. Tapi rasakanlah kekalahan...

telah tayang di kumparan.com

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun