Mohon tunggu...
Syafira Nabila Hikmah
Syafira Nabila Hikmah Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Program Studi Keperawatan Universitas Airlangga

Mahasiswa Angkatan 2023

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Komunikasi yang Buruk, Berakibat Fatal!

7 Oktober 2024   16:32 Diperbarui: 7 Oktober 2024   16:49 228
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dok Syafira Nabila Hikmah (Ilustrasi gambar)

Menggali informasi secara lengkap, sehingga mendapatkan gejala yang dirasalan oleh pasien.

3. Providing Information

Memfasilitasi pemahaman terkait informasi yang dibutuhkan, dan memberikan informasi secara keseluruhan tanpa menakut-nakuti atau mengancam pasien.

4. Decision Making

Pasien mempunyai hak atas informasi, menolak atau menerima pengobatan, privasi, catatan medis, dan keikutsertaan dalam penelitian.

5. Responding the Emotion

Tenaga kesehatan bertanggung jawab melakukan advokasi, menilai minat dan kapasitas pasien dalam manajemen diri.

6. Enabling Disease, Care, and Treatment Related Behaviour

Memfasilitasi ekspresi emosional pasien terhadap penyakitnya, menciptakan hubungan interpersonal antara tenaga kesehatan dan pasien dengan komunikatif.

Komunikasi dan interaksi yang baik antara perawat dan klien memiliki pengaruh positif terhadap asuhan keperawatan (Mona Saparwati, 2022), diantaranya meningkatkan mutu pelayanan keperawatan, membantu pasien merasa nyaman dan puas dengan pelayanan yang diberikan, membantu pasien menerima dan diterima orang lain, mempercepat penyembuhan pasien, membantu pasien mendapatkan arahan mengenai penyakitnya, serta membantu pasien melatih diri untuk berkomunikasi dengan baik.

Dapat disimpulkan, komunikasi yang efektif merupakan kunci keberhasilan dalam asuhan keperawatan yang sangat mempengaruhi keselamatan dan kualitas perawatan pasien. Ketidakefektifan komunikasi bisa berakibat fatal, seperti kasus diatas kegagalan komunikasi antara perawat dan dokter bedah yang menyebabkan kematian pasien karena pendarahan yang tidak tertangani.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun