Karena cukup rumit melakukan konversi bilangan dari sistem bilangan ke biner, maka disusun sistem bilangan heksadesimal, yaitu sistem bilangan dasar 16 dan dengan simbol dasar sebanyak 16 simbol, yakni: 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, A, B, C, D, E, dan F. Setiap satu simbol di dalam sistem bilangan heksadesimal tepat berpadanan dengan 4 simbol pada sistem bilangan biner. Demikian pula sebaliknya setiap 4 kelompok simbol dari sebelah kanan tepat bersesuaian dengan satu simbol bilangan heksadesimal.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H