Mohon tunggu...
Suyito Basuki
Suyito Basuki Mohon Tunggu... Editor - Menulis untuk pengembangan diri dan advokasi

Pemulung berita yang suka mendaur ulang sehingga lebih bermakna

Selanjutnya

Tutup

Cerbung Pilihan

Di Sebalik Srikandi-Bisma (Episode 9)

30 Mei 2024   20:43 Diperbarui: 30 Mei 2024   22:13 212
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadis menari (IG-Kumarawangi Art)

Bramastho berkata sambi menudingkan jari telunjuk ke arah depan rumah,"Fitri, orang itukah yang membuat hubungan kita jauh?"

Fitri sengit menjawab,"Hei jangan menuduh sembarangan.  Kebiasaan jelekmulah yang membuat hubungan kita tidak saja jauh tapi putus, mulai saat ini...Aku tidak mau terseret dengan persoalan-persoalan maksiat itu."

Fitri menangis, Bramastho geram.  Nyi Sutejo keluar bersama dengan Vita.  Bramastho menjadi gugup.

Nyi Sutejo bertanya keheranan,"Ada apa ini, kok malah bertengkar?"

Vit memegang kedua bahu Fitri,"Eh, Fit, ada apa?  Ada apa?"

Fitri menggeleng sambil masih mengusap air mata.

Bramastho berkata kepada Nyi Sutejo, agak salah tingkah,"Eh, bu, saya permisi dulu."

Bramastho segera beranjak keluar.  Sekilas diperhatikannya Fitri yang masih sesenggukan menahan tangis.  Segera terdengar deru mobil.  Bramastho pergi bersama dengan teman-temannya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun