Seniman Serba Bisa
Godod Sutejo memang seniman serba bisa. Tidak saja piawai dalam melukis, tetapi dalam usaha-usaha yang memperkuat perekonomian keluarga dia lakukan.
Pada awal-awal kariernya melukis di Yogyakarta, dia juga mendirikan usaha pembuatan pigura. Banyak peminat pigura saat itu, karena memang belum banyak yang membuka usaha pigura. Saat ini orang-orang yang membantunya dalam usaha pigura, hampir semuanya sudah memiliki usaha mandiri dalam pembuatan pigura.
Saat ramai-ramainya batu akik, dia juga mencoba mengumpulkan batu akik dari berbagai daerah dan menjualnya kepada siapa pun yang berminat. Kadang juga dia beraktifitas meski tidak menghasilkan uang.Â
Tahun 2022 yang lalu dia mendedikasikan diri untuk pengembangan keris dengan membuat desain-desain keris yang unik dan transparan. Harapannya keris yang adalah salah satu budaya adiluhung Jawa tidak hanya diminati oleh generasi tua tetapi juga generasi muda.
Proses Penanaman dan Pengeringan
Tentang penanaman tanaman telang, Godod Sutejo tidak memiliki lahan sendiri. Selain ia memanfaatkan tanah di samping rumah dan halaman, serta taman kampung, ia minta ijin tetangga perumahan tempat ia tinggal yang memiliki lahan kosong untuk dibersihkan dan ditanami telang.
Ada dua lahan kosong yang ditanami tanaman telang oleh Godod Sutejo. Dia berharap bahwa suatu ketika nanti lahan-lahan itu akan dijadikan wisata edukasi bagi masyarakat yang ingin melihat dan belajar membudidayakan tanaman telang.
Hampir tiap hari, Godod Sutejo dan keluarga memanen bunga telang. Bunga-bunga yang telah dipanen akan dikumpulkan dalam beberapa "tampah" atau alat yang biasa digunakan untuk menampi. Setelah bunga telang kering maka akan dimasukkan ke dalam kemasan plastik dan toples plastik diberi label.