Melihat bagusnya foto-foto masjid yang telah dikunjunginya, sangat disayangkan buku ini tidak menggunakan kertas HVS, tetapi hanya dicetak dengan menggunakan kertas kraft sehingga hasil foto kurang maksimal.
Pada buku yang saya baca, saya mendapatkan halaman 37-44 tercetak dua kali, sehingga agak mengganggu saat membacanya. Saya merasa sudah membaca tetapi koq ada lagi, semoga tidak terjadi pada buku-buku lainnya.
Buku ini sangat disarankan untuk dibaca oleh semua orang yang ingin mengetahui perkembangan siar agama Islam di seluruh penjuru dunia. Dan sangat tepat untuk meningkatkan aras spiritualitas Anda, maka buku ini sangat layak menjadi salah satu penghuni di perpustakaan pribadi di rumah Anda. Buku ini ditulis dengan bahasa yang mengalir, enak dibaca dimanapun, tidak menggurui, namun mampu menggugah Anda untuk makin dekat kepada Sang Khalik.
Syed Taufik, ditunggu kisah-kisah perjalanan berikutnya, tentunya juga dengan foto-fotonya yang indah. Saya membaca buku ini terasa ikut berkelana keliling dunia menyaksikan keindahan masjid-masjid di lima benua., lengkap dengan sejarahnya yang sangat menambah wawasan.
Â
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H