Cost masukan atau replacement cost menunjukkan jumlah rupiah harga pertukaran yang harus dikorbankan sekarang oleh suatu entitas untuk memperoleh aktiva yang sejenis dalam kondisi yang sama. Contoh : penilaian untuk persediaan.
3. Setara cost (cash equivalent)
Setara kas adalah jumlah rupiah kas yang dapat direalisir dengan cara menjual setiap jenis aktiva di pasar bebas dalam kondisi perusahaan normal. Nilai ini biasanya didasarkan pada catatan harga pasar barang bebas yang sejenis dalam kondisi yang sama. Pos aktiva berwujud biasanya menggunakan dasar penilaian ini.
B. Pengakuan Biaya
Pengakuan Biaya (Expense) pada dasarnya sejalan dengan pengakuan pendapatan. Apabila pengakuan pendapatan ditunda, maka pembebanan biaya juga akan ditunda. Badan berwenang yaitu IAI mengeluarkan pendapat tentang pengakuan biaya yaitu IAI (1994) dalam Konsep Dasar Penyusunan dan Penyajian Laporan Keuangan menyatakan :
"Beban diakui dalam laporan laba rugi kalua penurunan manfaat ekonomi masa datang yang berkaitan dengan penurunan aktiva atau kenaikan kewajiban telah terjadi dan dapat diukur dengan andal"
Selanjutnya, dalam laporan laba rugi, beban diakui sebagai :
- Adanya suatu penurunan dari aktiva tetap yang digunakan oleh suatu perusahaan.
- Terdapat proses produksi agar dapat menghasilkan suatu barang dan/atau jasa.
- Adanya kewajiban perusahaan yang terdapat dalam karyawan, misalnya : Pembayaran gaji karyawan dan upah karyawan.
- Terdapat kewajiban perusahaan yang tanpa diiringi dengan perolehan aktiva, misalnya : garansi suatu produk dan pembayaran bunga pinjaman.
Matching Expense & Cost
Konsep matching ialah konsep yang dimaksudkan untuk mencari dasar hubungan yang tepat dan rasional antara expense dan cost. Beban (Expense) dan biaya (cost) selalu bersanding di dalam unsur pengeluaran. Expense adalah perubahan pada asset atau kewajiban yang dapat mengurangi laba. Sementara cost adalah pengorbanan ekonomi yakni pengeluaran modal yang digunakan untuk menghasilkan suatu produk berupa barang atau jasa.
Cost memiliki pengertian yang berbeda dengan biaya (Expense) yang didasarkan pada manfaat yang dimilikinya. Matching antara cost dan expense yakni expense merupakan bagian dari cost. Cost yang dikategorikan sebagai aktiva (potensi jasa) berarti masih memiliki manfaat di masa yang akan datang dan masih dikuasai oleh perusahaan, sedangkan cost yang dikategorikan sebagai expense ialah cost yang tidak memiliki lagi manfaat di masa yang akan datang. Cost yang melekat pada suatu objek atau wadah tertentu  pada setiap akhir periode harus ditentukan. Apakah cost tersebut akan dibebankan sebagai biaya (expense) atau sebagai aktiva atau langsung dibebankan dalam laporan rugi/laba.
Sehingga, matching cost & expense dapat dilihat dengan mudah, dimana kedua komponen tersebut terdapat dalam unsur pengeluaran dan kedua unsur tersebut memiliki hak untuk menggunakan uang kas, sehingga uang kas dan setara kas akan berkurang ketika biaya dan beban diadakan.