Mohon tunggu...
Suprihadi SPd
Suprihadi SPd Mohon Tunggu... Penulis - Selalu ingin belajar banyak hal untuk dapat dijadikan tulisan yang bermanfaat.

Pendidikan SD hingga SMA di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah. Kuliah D3 IKIP Negeri Yogyakarta (sekarang UNY) dilanjutkan ke Universitas Terbuka (S1). Bekerja sebagai guru SMA (1987-2004), Kepsek (2004-2017), Pengawas Sekolah jenjang SMP (2017- 2024), dan pensiun PNS sejak 1 Februari 2024.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Pengalaman Membuka Kursus Komputer Privat di Rumah

10 Juli 2024   20:49 Diperbarui: 10 Juli 2024   21:02 80
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Saat itu hal-hal dasar seperti itu sangat menyenangkan. Saya pun merasa tertantang untuk melengkapi buku panduan dengan informasi baru yang saya peroleh dari majalah komputer atau tabloid. Waktu itu tabloid sangat menjamur.

Pendidikan  Nonformal Perlu Dikibarkan

 Kegiatan membuka kursus komputer merupakan salah satu contoh kegiatan yang berkaitan dengan pendidikan nonformal. Anak-anak sekolah waktu itu belum mendapatkan pelajaran komputer dari sekolah formal mereka. Kalau pun ada pelajaran komputer, sifatnya baru pengenalan perangkat kerasnya. Bagian monitor mana, bagian tetikus mana, bagian CPU mana.Itu yang baru mereka pelajari waktu itu.

Untuk belajar mengoperasikan komputer baru tahap dasar pula, seperti langkah-langkah menyalakan komputer dan mematikan komputer. Untuk dapat mengoperasikan komputer dengan leluasa belum dapat dilakukan di sekolah formal karena keterbatasan jumlah komputer yang dimiliki sekolah dan jam pelajaran yang hanya sekali sepekan.

Guna meningkatkan keterampilan mengoperasikan komputer diperlukan lembaga nonformal yang mendukung untuk itu. Maka tidak heran, pada waktu itu banyak lembaga kursus komputer diserbu para pelajar, termasuk kursus privat yang saya dirikan.

Pada era sekarang apa yang perlu diselenggarakan oleh lembaga kursus untuk mendukung pelajaran formal di sekolah? Perubahan kurikulum sekolah formal telah mengubah situasi.

Para pelajar saat ini lebih suka mencari informasi melalui internet. Berbagai kebutuhan untuk mendukung tugas-tugas di sekolah dapat dicari melalui internet.

Nah, mengetahui hal itu, sudah sewajarnya para konten kreator bergerak. Hal apa saja yang sering dicari para pelajar, segera dibuat konten-nya. Pada tahap awal mungkin konten yang diunggah belum menghasilkan uang. Seiring dengan perjalanan waktu, dengan semakin banyak konten yang dibuat dan sangat dibutuhkan para pelajar, ada kemungkinan fulus diperoleh dari kunjungan para pelajar tersebut.

Segala jenis keterampilan, pengetahuan, trik, tips dan petunjuk terkait sesuatu dapat dibuat konten. Semakin variatif konten yang dibuat semakin besar peluang untuk dikunjungi orang dan akan menghasilkan uang.

Kita harus menyadari bahwa perubahan informasi begitu cepat. Kita harus mengikuti informasi terbaru terkait segala sesuatu. Jika kita tidak mau update informasi, kita akan dianggap kuper dan kudet.

Masyarakat Perlu Keterampilan Praktis

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun