Satu setengah tahun sejak papaku menikah, seorang bayi perempuan dilahirkan. Hatiku sangat gembira. Cita-cita ibuku untuk memiliki anak perempuan di rumah ini telah terkabul. Meskipun itu tidak dilahirkan dari rahimnya.Â
Tidak henti-hentinya aku mengucapkan syukur. Meleleh air mataku saat mendengar mamaku melahirkan anak perempuan. Papa terlihat sangat gembira.
Penajam, 25 Maret 2018
(diedit 26 April 2024)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H