Mohon tunggu...
Suprihadi SPd
Suprihadi SPd Mohon Tunggu... Penulis - Selalu ingin belajar banyak hal untuk dapat dijadikan tulisan yang bermanfaat.

Pendidikan SD hingga SMA di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah. Kuliah D3 IKIP Negeri Yogyakarta (sekarang UNY) dilanjutkan ke Universitas Terbuka (S1). Bekerja sebagai guru SMA (1987-2004), Kepsek (2004-2017), Pengawas Sekolah jenjang SMP (2017- 2024), dan pensiun PNS sejak 1 Februari 2024.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pendampingan Persiapan Akreditasi Sekolah di SMP 27 PPU, Kaltim

24 Oktober 2023   10:27 Diperbarui: 24 Oktober 2023   10:47 399
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pak Nanang ikut menunggu di ruang pengawas (dokpri)

Penampakan gedung sekolah SMP 27 PPU (dokpri)
Penampakan gedung sekolah SMP 27 PPU (dokpri)

Cuaca cukup cerah pada hari Selasa (24/10/23) tersebut. Sinar surya mulai terasa agak panas. Setelah mobil Pak Nanang diparkir, kami segera turun dan berjalan menuju bangunan yang digunakan untuk kantor (ruang kepala sekolah, ruang guru, dan staf tata usaha).

Pada bagian depan bangunan itu terdapat prasasti peresmian gedung SMP 27 PPU. Prasasti itu ditandatangani oleh Bupati Penajam Paser Utara ( Pak Hamdam).

Prasasti peremian gedung SMP 27 PPU (dokpri)
Prasasti peremian gedung SMP 27 PPU (dokpri)

Gedung SMP 27 PPU diresmikan pada 24 Juni 2022. Ruang kelas yang ada baru tiga. Pada saat kami tiba di lokasi, ada tiga ruang kelas baru sedang dalam tahap penyelesaian. Berarti akan ada enam ruang untuk belajar peserta didik.

Beberapa saat kami beristirahat di ruang dekat tempat duduk kepala sekolah. Kami berbincang sebentar sebelum berpindah ke ruang pertemuan yang sebenarnya adalah ruang kelas untuk belajar siswa. 

Para siswa belajar di rumah (daring) mengingat jumlah guru di SMP 27 PPU baru ada lima orang. Semua guru dilibatkan dalam kegiatan pendampingan persiapan akreditasi sekolah. Agar semua guru dapat fokus mengikuti pendampingan, para siswa tidak diminta datang ke sekolah, mengingat jumlah mereka 115 (seratus lima belas) anak.

Pada tahun pelajaran 2022/2023, SMP 27 PPU baru memiliki siswa kelas sembilan sehingga belum pernah dilakukan akreditasi. Untuk persiapan akreditasi pada tahun 2024, perlu dilakukan pendampingan. 

Pak Nanang Faisol memberikan sambutan (dokpri)
Pak Nanang Faisol memberikan sambutan (dokpri)

Pertemuan pendampingan pun dimulai. Pak Nanang Faisol menjadi pembawa acara sekaligus memberikan sambutan yang pertama. Banyak hal disampaikan oleh kepsek SMP 27 PPU yang bertempat tinggal di Desa Girimukti, belakang SMP 5 PPU.

Pak M. Syafii dan Bu Bahriah duduk di kiri (dokpri)
Pak M. Syafii dan Bu Bahriah duduk di kiri (dokpri)
Pak Nanang Faisol duduk pada sisi kanan kursi saya. Sementara itu, Pak Mokhamad Syafii dan Bu Bahriah duduk pada sisi kiri kursi saya. Setelah Pak Nanang Faisol selesai memberikan sambutan, selanjutnya saya, Suprihadi selaku pengawas pembina SMP 27 PPU diberi kesempatan untuk menyampaikan kata sambutan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun