Mohon tunggu...
Suprihadi SPd
Suprihadi SPd Mohon Tunggu... Penulis - Selalu ingin belajar banyak hal untuk dapat dijadikan tulisan yang bermanfaat.

Pendidikan SD hingga SMA di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah. Kuliah D3 IKIP Negeri Yogyakarta (sekarang UNY) dilanjutkan ke Universitas Terbuka (S1). Bekerja sebagai guru SMA (1987-2004), Kepsek (2004-2017), Pengawas Sekolah jenjang SMP (2017- 2024), dan pensiun PNS sejak 1 Februari 2024.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Berkunjung ke Dua Sekolah dalam Satu Hari

5 September 2023   21:28 Diperbarui: 5 September 2023   21:36 236
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Setelah urusan di Kantor Pos selesai, saya segera melajukan sepeda motor menuju kantor disdikpora. "Markas" para pengawas segera saya masuki. Ada Pak Jumio, Pak Sukoco, Pak Sukma Widjaya, Bu Gustin Winaria, Bu Fitrawati, Bu Bahriah, dan beberapa pengawas SMP.

Dokpri
Dokpri
Para pengawas laki-laki jenjang SMP sempat berkumpul di teras ruang pengawas. Saya pun ikut nimbrung di luar ruang yang suhu udaranya terasa cukup hangat.  

Dokpri
Dokpri
Ada gurauan atau kelakar yang membuat Pak Prayitno tertawa. Rasa bahagia hadir tatkala berkumpul sesama pengawas dan bisa berkelakar.

Di kantor saya menunggu dua orang guru SMP 21 PPU. Masing-masing ada keperluan berbeda tetapi tujuannya sama, yaitu meminta tanda tangan. Saya perlu menghubungi Pak Jumardin, kepsek SMP 21 PPU agar guru yang akan menemui saya itu diingatkan. Rasanya kurang nyaman menunggu tanpa kegiatan.

Setelah dua guru yang saya tunggu itu datang (tidak bersamaan), saya pun merasa lega. Rencana kegiatan selanjutnya pun saya jalankan. Semula saya akan berkunjung ke SMP 10 PPU. Namun, di tengah perjalanan ada perubahan. Sepeda motor saya lajukan menuju SMP 22 PPU.

Dokpri
Dokpri
Rezeki memang tidak disangka-sangka. Saya mendapatkan suguhan soto banjar yang masih dibungkus plastik. Berhubung hari sudah cukup siang, saya pun segera menyantap rezeki yang datang lewat Bu Dwi Astutik, kepsek SMP 22 PPU.

Penajam Paser Utara, 5 September 2023 

  

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun