Saat itu saya bawa uang Rp. 20.000.
"Tiga ini dua puluh ribu wae lah."
Sejenak saya ragu. Beli tiga kan dapat lebih murah.
"Apa emak nggak rugi?"
"Saetik wae teu nanaon"
Kalau saya iyakan malah nggak jadi sedekah dong. Akhirnya...
"Abdi beli 2 aja, Mak. Sisanya buat Emak ya,"
Beli BBM Bonus Doa
![20201225-170255-0000-5fe5c3ea8ede4806db2fda53.png](https://assets.kompasiana.com/items/album/2020/12/25/20201225-170255-0000-5fe5c3ea8ede4806db2fda53.png?t=o&v=555)
Sambil menuangkan bensin beliau mendoakan.. Ada doa dalam bahasa Arab dan Bahasa Indonesia. "Berikan kesehatan, murah rezeki, bisa naik haji....". Wah, ini strategi marketing yang keren. Beli bensin dapat doa.
Lain waktu saya mengisi satu liter tapi ngasih uang Rp. 20.000. Beliau semringah. Beliau berdoa lagi. Di pinggir jalan raya yang ramai itu saya tak malu untuk angkat dua tangan. Mengaminkan doa Mak Umiyati.
Ikut Menyalurkan Bantuan
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!