Mohon tunggu...
Maskatno Giri
Maskatno Giri Mohon Tunggu... Guru - 🌄©Mas Guru B.INGGRIS SMA,The Alumnus of English P PS UNS SURAKARTA

🌄Sukatno Wonogiri, known as Maskatno Giri, the alumnus of English P PS UNS Surakarta, the owner of sukatnowonogiribelajar.blogspot.com: a learning blog for his students

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Belajar Kearifan dari Kisah Upin dan Ipin

14 September 2021   15:59 Diperbarui: 14 September 2021   16:30 561
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Kelima, kita belajar dalam menjaga kelestarian kearifan lokal (local wisdom). Bentuk kearifan lokal yang dapat diambil adalah kepedulian terhadap lingkungan sekitar.

Keenam, kita bisa belajar menjadi manusia paripurna yang tidak hanya mengasah intelektual dan emosional namun juga spiritual. Melalui pemberdayaan potensi intelektual, emosional dan spirituallah manusia dapat benar-benar bermakna dalam kehidupan. Manusia paripurna adalah manusia yang tidak hanya bermanfaat bagi manusia yang lain, namun juga bermanfaat bagi alam semesta, mereka adalah manusia yang merasa diawasi Tuhannya.

 Untuk kepentingan pendidikan membutuhkan media dan model pembelajaran. Ternyata  untuk mendapatkan media dan Model pembelajaran  tidak harus membutuhkan biaya yang mahal.  Namun  dengan  model dan cara sederhana pun bisa efektif . Seperti kisah Upin dan Ipin, kisah ini benar-benar bisa menjadi "inspiring story", bahwa kita mesti belajar dan membelajarkan, demi kebaikan generasi mendatang. Menjadi pribadi arif adalah keharusan, terutama dalam masyarakat majemuk (plural society).

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun