Salah satu perguruan tinggi yang memiliki kepedulian dan visi jauh kedepan untuk melahirkan generasi unggul sebagai leader masa depan bangsa ini adalah Institut Teknologi dan Bisnis Kalla (ITB Kalla). ITB Kalla dengan visinya yakni, menjadi perguruan tinggi unggul dalam pengembangan kewirausahaan berbasis teknologi yang inovatif berlandaskan moral agama pada tahun 2034, adalah menjadi perguruan tinggi di Indonesia, terutama di Kawasan Timur Indonesia yang memadukan kompetensi kewirausahaan, teknologi, dan agama.
Dengan kehadiran ketiga kompetensi ini, dapat menghasilkan generasi unggul yang memiliki kompetensi teknis, kompetensi managerial, dan kompetensi agama, sebagai calon pemimpin bangsa ini di masa yang akan datang.
Dengan lokasi yang sangat strategis, sarana -- prasarana yang lengkap, pengajar yang profesional, dan ditunjang kurikulum yang modern sesuai dengan tuntutan zaman dan Kompetensi Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) menjadikan Institut Teknologi dan Bisnis Kalla (ITB Kalla) sebagai institusi yang diminati dan menjadi tujuan utama para calon mahasiswa untuk memperoleh pengetahuan (knowledge), keterampilan (skills), dan sikap (attitude) sehingga menjadi generasi muda yang berkarakter, yakni generasi muda unggul yang akan menjadi agent of change bangsa ini.
Untuk menempatkan ITB Kalla sebagai Perguruan Tinggi yang berbasis kewirausahaan dan teknologi (entrepreneurial and technological university) dan menjadi Perguruan Tinggi Ekselen, terutama di bidang teknologi dan bisnis, maka ITB Kalla perlu melakukan inovasi -- inovasi terutama terkait dengan tridarma Perguruan Tinggi, yang menjadi roh sebuah universitas, yakni pendidikan dan pengajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.
Di bidang pendidikan dan pengajaran, kehadiran ruang kelas yang dilengkapi dengan multimodaliti merupakan sebuah keniscayaan. Dosen yang profesional religius, yang memahami pedagogik dan metodik juga merupakan keharusan. Kedisiplinan, sense of belonging dosen dan staf pada ITB Kalla, kemampuan mengelolah waktu (time management), kemampuan mengelolah pengetahuan (knowledge management) perlu diterapkan dalam lingkungan ITB Kalla.
Mahasiswa ITB Kalla juga diharapkan mengikuti program -- program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Pendidikan Tinggi (Kemdikbudristek) serta melakukan penyesuaian atau adaptasi terhadap kurikulum program studi yang ada di ITB Kalla sesuai dengan tuntutan perkembangan teknologi digital.
Di bidang penelitian, para dosen ITB Kalla diharapkan untuk melakukan penelitian di bidang teknologi dan bisnis, baik itu penelitian yang dibiayai oleh Kemendikbudristek Republik Indonesia maupun penelitian mandiri, dan hasil dari penelitian tersebut dipublikasikan pada jurnal nasional terakreditasi dan jurnal internasional bereputasi, terutama pada jurnal yang terindeks Scopus, Web of Science (WoS), dan lembaga indeks bereputasi internasional lainnya. Melalui publikasi yang dilakukan secara massif, ITB Kalla akan mendapatkan recognisi dari para peneliti dan akademisi internasional sehingga menempatkan ITB Kalla sebagai Perguruan Tinggi yang memiliki reputasi unggul di bidang penelitian dan publikasi, terutama di bidang teknologi dan bisnis.
Di bidang pengabdian kepada masyarakat juga perlu dilakukan oleh ITB Kalla, mengingat Perguruan Tinggi hadir di tengah masyarakat untuk memberikan solusi terhadap permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat, terutama permasalahan yang dihadapi oleh bangsa Indonesia. Untuk mewujudkan kegiatan pengabdian kepada masyarakat, perlu dilakukan program strategis secara terstruktur dan terencana untuk melakukan pengabdian kepada masyarakat (community development).
Di bidang kemahasiswaan, pemeringkatan perguruan tinggi di bidang kemahasiswaan juga merupakan kegiatan yang tidak boleh luput dari perhatian pimpinan ITB Kalla, oleh karena itu kegiatan minat, bakat, dan penalaran bagi mahasiswa di ITB Kalla perlu dilakukan secara terencana dan terprogram sehingga mahasiswa ITB Kalla duduk sama rendah dan berdiri sama tinggi dengan mahasiswa dari perguruan tinggi lainnya di Indonesia, bahkan Asia Tenggara dan dunia.
Di bidang kemitraan dan kerjasama, ITB Kalla sudah saatnya mengadakan kerjasama (Memorandum of Understanding/MoU) dengan universitas kelas dunia, seperti: Harvard University, Nanyang Technological University of Singapore, London School of Economic -- UK, dan lain - lain yang unggul di bidang ekonomi. Demikian halnya di bidang teknologi, ITB Kalla perlu melakukan benchmarking dengan universitas kelas dunia yang top ten di bidang teknologi, seperti: Massachusetts Institute of Technology (MIT), Standford University, University of California Berkeley, University of Cambridge, University of Oxford, dan dalam negeri dengan ITB Bandung, ITS Surabaya, dan lain -- lain.
ITB Kalla juga perlu melakukan kemitraan dan kerjasama, joint publication dan joint research dengan berbagai perguruan tinggi di Indonesia dan dunia untuk melahirkan karya ilmiah monumental (artikel) yang dapat dirujuk oleh ilmuwan dunia. Melalui publikasi dan penelitian serta HAKI, dapat menempatkan ITB Kalla menjadi Perguruan Tinggi dengan reputasi global (World Class University) dengan H-Indeks tinggi di bidang publikasi.