Mohon tunggu...
Suka Ngeblog
Suka Ngeblog Mohon Tunggu... Freelancer - Penulis buku, terkadang menjadi Pekerja Teks Komersial

Blogger, writer, content creator, publisher. Penggemar Liga Inggris (dan timnas Inggris), penikmat sci-fi dan spionase, salah satu penghuni Rumah Kayu, punya 'alter ego' Alien Indo , salah satu penulis kisah intelejen Operasi Garuda Hitam, cersil Padepokan Rumah Kayu dan Bajra Superhero .Terkadang suka menulis di www.faryoroh.com dan http://www.writerpreneurindonesia.com/

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Menakar Potensi Bisnis E-Book

3 Februari 2014   09:39 Diperbarui: 24 Juni 2015   02:13 703
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sekalipun bisa memilih harga semaunya, yang disarankan adalah mempertimbangkan harga buku pada kategori yang sama, yang laris dibeli orang. Sebagai contoh, misalkan kita ingin membuat ebook kategori fiksi dengan genre romance. Pada daftar 100 buku terlaris untuk genre romance, 6 posisi puncak diduduki oleh buku seharga $0.99 hingga $2.99. Jadi, harga pada kisaran itu yang bisa dipertimbangkan.

[caption id="attachment_309941" align="aligncenter" width="508" caption="Buku terlaris genre Romance (dok. pribadi)"]

139139367983699880
139139367983699880
[/caption]

Jika ingin membuat ebook non fiksi dengan kategori Cookbooks, Food and Wine misalnya, harga buku terlaris ada pada kisaran $1.99 hingga $10.99.

[caption id="attachment_309942" align="aligncenter" width="520" caption="Buku terlaris kategori Cookbooks (dok. pribadi)"]

13913937741413186232
13913937741413186232
[/caption]

Kenapa harga ebook cenderung rendah? Itu karena biaya produksi yang memang sangat rendah. Pada buku cetak, harganya cenderung tinggi karena perlu kertas dan tinta untuk dicetak. Juga perlu membeli (atau menyewa) alat cetak. Buku cetak juga perlu pengepakan dan ongkos kirim.

Buku elektronik tidak memerlukan kertas, dan tak perlu dicetak. Juga tak memerlukan pengepakan. Biaya pengiriman bisa sangat rendah atau bahkan gratis.

Karena biaya produksinya rendah, maka otomatis harga ebook pun rendah.

Jika harganya rendah, dari mana profitnya? Tentu harus diupayakan agar ebooknya dibeli orang, hehehe. Semakin banyak yang laku tentu profitnya semakin besar.

Cara lain adalah dengan membuat lebih banyak buku. Jika si publisher bisa menjual katakanlah 100 judul seharga masing-masing $2.99 dengan royalti 70%, jika masing-masing judul laku tiga unit saja, maka pendapatan per bulan bisa sekitar $600.

Tentu, tak semua buku yang dijual akan dibeli orang. Saya sendiri sudah mempublikasi lebih dari seratus judul di Kindle Amazon, namun yang terjual per bulan rata-rata hanya 30-an judul. Sisanya sama sekali tidak dilirik, hehehe

Garansi uang kembali

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun