Tentu yang banyak ditemui adalah menerbitkan buku yang tebal, minimal seratus halaman dengan penulis tunggal. Di Kompasiana sudah banyak kompasianer yang menerbitkan buku dengan cara seperti ini. Sebagian diterbitkan penerbit besar, sebagian lagi dengan self publishing. Pak Gustaaf, dokter Posma, pak Armand dan sejumlah nama lain sudah menerbitkan buku. Yang terbaru, karya pak Rifki Feriandi dan mbak Maria Margaretha.
[caption id="attachment_340393" align="aligncenter" width="560" caption="Buku karya Rifki Feriandi (dok. Rifki Feriandi)"]
Jika di buku cetak tak mengenal istilah single, tak demikian halnya dengan dunia digital. di Amazon, misalnya, kita bisa menerbitkan satu cerpen (dengan jumlah kata 5000-an hingga 7000-an) dan menjadi buku. Di amazon, yang seperti itu disebut Kindle Singles.
Rupanya, di barat sana, banyak yang suka membaca bacaan yang pendek dan segera tamat. Mereka ogah membaca novel yang panjangnya ratusan halaman. Mereka ingin membaca yang simpel, karena dibaca di sela-sela kesibukan untuk mengusir kesumpekan.
Karena itu di Kindle Amazon ada kategori yang disebut Kindle Short Reads : 30 minutes (12-21 pages), Kindle Short Reads : 45 minutes (22-32 pages) dan seterusnya.
Sebagai contoh, kisah western berjudul The Gun-Girl yang saya publish beberapa hari lalu. The Gun-Girl tergolong cerpen dengan 5.730 kata yang setelah menjadi ebook diperkirakan menjadi 24 halaman.
[caption id="attachment_340394" align="aligncenter" width="300" caption="The Gun-Girl (dok. pribadi)"]
Contoh lain, A Gun or Sale, juga kisah berbalut western dengan jumlah kata 8.412. Dalam format ebook menjadi 35 halaman. (Halaman dalam ebook berbeda dengan cetakan. Jumlah halaman pada ebook tergantung besar kecilnya gadget yang digunakan untuk membaca, juga tergantung pada besar kecilnya huruf yang dipilih).
[caption id="attachment_340395" align="aligncenter" width="300" caption="A Gun For Sale (dok. pribadi)"]
Jadi bagi mereka yang suka menulis dan malas menulis kisah yang panjang dan berbelit seperti novel, menulis cerpen bisa saja dan kemudian dijual menjadi buku. Dan (ehm) biasanya dibeli orang!!
Tak lebih baik