Dewi Anjani bertapa nyantoka, yaitu hidup sebagai cantoka atau katak). Subali bertapa ngalong, yaitu hidup sebagai kelelawar besar, dan Sugriwa bertapa ngidang,yaitu hidup sebagai kijang dan tinggal di hutan Sunyapringga. Semuanya disertai oleh pengasuhnya masing-masing.
Suatu hari, Dewi Anjani yang bertapa nyantoka di telaga Madirda kedatangan Hyang Pawana atau Batara Bayu. Kemudian antara Dewi Anjani dengan Batara Bayu terjadilah hubungan asmara, sehingga Dewi Anjani berputra Maruti berwujud Wanara yang berbulu putih. Dewi Anjani akhirnya mendapat pengampunan dewa, kembali berparas cantik dan disemayamkan di istana para bidadari.
Cerita di atas hanyalah sebuah seloka bahwa keberadaan gadget dapat mengakibatkan malapetaka bagi penggunanya dan orang lain apabila tidak dimanfaatkan secara bijak. Lantas bagaimana dengan pemanfaatan gadget di jaman sekarang?(*)
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI