Kehadirannya sangat kuharapkan
Dari situlah semua jeritanku terdengarkan
Hingga aku berada pada pusaran kebahagiaan.
Azan itulah tempat di mana aku selalu rindukan belaian Tuhan.
Aku selalu mengejarnya agar tidak terdahulukan.
Selepas kudendangkan, ku selalu bermesraan dengan untaian kata penuh harapan.
Karena kutahu selepas azan tidak ada munajat terabaikan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!