5. **Journey Visualization:** Membayangkan perjalanan spiritual di dalam tubuh atau ke titik-titik energi tertentu. Ini bisa mencakup perjalanan ke chakra tertentu atau mengikuti jalur energi Kundalini dari panggul ke atas.
6. **Divine Presence Visualisation:** Membayangkan kehadiran ilahi atau energi spiritual tertinggi yang memberikan bimbingan dan keberkahan.
Visualisasi digunakan dalam Kundalini Yoga untuk membantu memusatkan pikiran, meningkatkan konsentrasi, dan merangsang reaksi positif di dalam tubuh dan pikiran. Dengan membayangkan dengan jelas dan penuh perasaan, praktisi dapat memperdalam pengalaman meditasi mereka dan memanfaatkan energi Kundalini dengan lebih efektif. Seiring waktu dan latihan teratur, visualisasi dapat menjadi alat yang kuat untuk meningkatkan kesadaran dan transformasi pribadi.
[19/12 22.53] Suhandono: Shaktipat adalah suatu fenomena dalam tradisi yoga di mana seorang guru atau master spiritual mengalirkan atau "mentransfer" energi spiritual (Shakti) ke muridnya melalui sentuhan, pandangan mata, atau bahkan hanya dengan niat kuat. Dalam konteks Kundalini Yoga, Shaktipat sering dianggap sebagai cara untuk membangunkan atau mengaktifkan energi Kundalini yang terdormant di dasar tulang belakang.
Beberapa poin penting tentang Shaktipat:
1. **Guru's Role:** Shaktipat biasanya melibatkan peran guru atau master spiritual yang memiliki pemahaman mendalam tentang energi spiritual dan Kundalini. Guru ini dianggap memiliki kemampuan untuk menyalurkan energi ke muridnya.
2. **Transference of Energy:** Transmisi energi Shaktipat dapat terjadi melalui sentuhan, pandangan mata, atau bahkan tanpa kontak fisik. Guru menggunakan kekuatan spiritual dan niatnya untuk merangsang aktivasi Kundalini di murid.
3. **Activation of Kundalini:** Shaktipat dianggap dapat memicu pengalaman spiritual mendalam dan mengaktifkan Kundalini, membantu energi tersebut naik melalui saluran pusat sushumna di tulang belakang.
4. **Intense Experiences:** Murid yang menerima Shaktipat dapat mengalami pengalaman intens, seperti getaran, panas, atau pengalaman rohaniah yang mendalam. Ini dapat menjadi langkah awal menuju pencerahan atau transformasi spiritual.
5. **Preparation and Receptivity:** Murid yang menerima Shaktipat umumnya dianggap telah mempersiapkan diri secara spiritual dan memiliki kesiapan untuk menerima dan mengelola energi yang diberikan.
Penting untuk dicatat bahwa Shaktipat bukanlah praktik yang umum di semua aliran yoga, dan pandangan terhadap efektivitas dan keamanannya dapat bervariasi. Dalam konteks ini, mendapatkan Shaktipat seringkali melibatkan hubungan yang mendalam antara guru dan murid, di mana kepercayaan dan kesiapan murid untuk menerima pengalaman spiritual menjadi faktor penting. Seiring dengan pertumbuhan spiritual, banyak praktisi percaya bahwa Kundalini dapat diaktifkan melalui praktik yang disiplin dan mendalam.