Mohon tunggu...
Sugiyanto Hadi Prayitno
Sugiyanto Hadi Prayitno Mohon Tunggu... Penulis - Lahir di Ampel, Boyolali, Jateng. Sarjana Publisistik UGM, lulus 1982. Pensiunan Pegawai TVRi tahun 2013.

Pensiunan PNS, penulis fiksi. Menulis untuk merawat ingatan.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cerpen | Mendadak Imam Salat Tarawih

10 Mei 2020   13:04 Diperbarui: 10 Mei 2020   14:24 269
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi salat tarawih berjamaah - www.tribunnews.com

"Sudahlah, 11 rakat saja. Pingsan nanti kalau bacaan Abang panjang-panjang. . .  hehehe!"

Bang Brengos balas tertawa, tetapi agak kecut. Artinya, hatinya ciut juga. Sebenarnya di rumah hanya dua orang jadi makmum, yaitu isteri dan anak bungsunya. Tapi soal hafalan surah-surah dana bacaannya dikeraskan memang perlu persiapan cukup.

*

Minggu pertama Ramadan, siang hari, Pak Samiran lewat. Bang Brengos spontan saja, seperti biasa, memintanya singgah. Selama ini tidak pernah sekali pun ia singgah meski sekedar untuk berbagi ucapan selamat pagi-siang-sore, atau bertukar info mengenai kesehatan. Kali ini tumben, ia mau bersedia.

"Oke, saya singgah, Bang Brengos.. . . ."

"Nah, begitu. Kita bertetangga lama, tapi tidak pernah saling kunjung."

"Memang ada hal penting apa, Bang?"

"Ayolah duduk dulu. Santai."

Kedua lelaki tua itu pun tertawa-tawa. Akrab layaknya dua teman lama. Meski tanpa bersalaman, tanpa berangkulan, dan tetap saling menjaga jarak. Melihat tetangganya mengenakan masker, buru-buru Bang Brengos pun mengambil dan mengenakan maskernya.

"Tapi tolong jangan disediakan kopi panas dan makanan kecil, ya. Maaf. . . .!"

"Kalau es cendol tambah durian, bagaimana?"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun