Mohon tunggu...
Suciati Lia
Suciati Lia Mohon Tunggu... Guru - Guru

Belajar mengungkapkan sebuah kata agar bermanfaat

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Mengapa Pengelolaan Kelas Sangat Penting dalam Membangun Lingkungan Belajar Positif?

25 Agustus 2024   21:15 Diperbarui: 25 Agustus 2024   21:15 49
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pengelolaan kelas tak hanya mengenai menjaga ketertiban saat masuk kelas, mengerjakan tugas tepat waktu, membayar kas, pelaksanaan piket, dan sebagainya tetapi mendukung pengembangan karakter murid. Melalui pengelolaan kelas yang baik, wali kelas dapat menanamkan nilai-nilai pada anak walinya misalnya tanggung jawab, mandiri, disiplin, kerja sama, dan sebagainya. Karakter itu sebagai pengingat mereka dari tanggung jawab yang telah diamanahkan kepadanya untuk diselesaikan sesuai waktu yang ada.

Tak hanya itu, lingkungan belajar yang positif dapat mendorong murid menunjukkan perilaku yang positif dan saling mendukung serta menghormati. Apalagi ada keteladanan dari wali kelas yang dapat diharapkan sehingga menjadi stimulus murid bersinergi sesuai perencanaan guna mendukung kekompakkan warga kelas. Apalagi wali kelas selalu melakukan refleksi melalui curah pendapat untuk mengamati dan mengevaluasi hal baik dan kekurangan agar dapat ditingkatkan pada kesempatan lain. Dengan begitu, penguatan karakter akan tumbuh seiring dengan kesadaran murid untuk saling empati.

Meminimalisasi konflik dan gangguan

Salah satu masalah terbesar saat pengelolaan kelas adalah enggannya murid bekerja sama. Mereka asyik dengan gawainya dan bersenang-senang. Hal inilah dapat menimbulkan masalah dan perlu dimininalisasi. Untuk itu, wali kelas dapat menggunakan strategi pengelolaan kelas yang efektif yang mengidentifikasi potensi masalah sejak awal sehingga dapat mengambil tindakan pencegahan sebelum berkembang.

          Dengan pendekatan yang tepat dapat membantu menjaga ketenangan di dalam kelas. Segala hambatan dapat diselesaikan dengan pendekatan segitiga restitusi dan menganalisis kebutuhan dasar murid sehingga wali kelas dapat mengatasi masalah secara bijak guna mewujudkan suasana kelas yang harmonis dan produktif. Suasana kekeluargaan akan merekatkan kebersamaan dan semangat saling melengkapi satu sama lain. Mendorong untuk saling membantu dan juga mengatasi segala masalah yang ada tanpa ada amarah yang ditimbulkannya.

Mengembangkan kreativitas dan imajinasi

Dalam mewujudkan pengelolaan kelas, guru mendorong murid melakukan perencanaan dalam bentuk konsep tema apa yang tengah diusung sehingga tata kelola kelas sesuai dengan tujuan yang diharapkan. Untuk itu, perlu kreativitas untuk menggali informasi dan daya imajinasi kritis dalam menyusun hal apa saja yang perlu dilakukan agar apa yang menjadi harapan dapat diwujudkan.  Hal sangat baik karena murid akan berliterasi untuk menemukan ide apa yang terbaik sehingga dimusyawarahkan dengan teman sekelas sebelum dilakukan eksekusi.

sumber dokpri
sumber dokpri

Pengelolaan kelas yang ideal sangat baik dalam mendukung lingkungan belajar yang nyaman dan menyenangkan. Lingkungan belajar yang nyaman dan teratur dapat mendorong kreativitas dan kerja sama warga kelas dalam mewujudkannya. Tak hanya itu, keteraturan dalam kelas dapat membudayakan disiplin positif sebagai bentuk penanaman karakter yang baik pada diri murid tentunya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun