Mohon tunggu...
Hsu
Hsu Mohon Tunggu... Administrasi - Seorang manusia biasa

Somewhere Only We Know

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

The Brodoh: Kau yang Telah Pergi (Balada Visa Molor)

25 Agustus 2015   19:31 Diperbarui: 25 Agustus 2015   19:37 163
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"Puyeng Gue, Setengah harian ngider belon juga dapet penglaris, Emang enaknya siang begini ngopi ngudut apalagi bisa ngutang. Puyeng, Jalan lagi dah!"

***

"Maayyyy... Maayyyy... Maayyyy!"

"Perabotnya sepuluh rebu tiga buat yang sayang bini!"

"Husss... berisik aja pada luh bedua. Kagak tahu Gue lagi sedih apa? Sini mampir Loe Pada bedua!"

"Haiya... Cecep loe emang olang paling Hao sedunia!"

"Tumben luh manggil Gua, sakit panas luh ya Cep?"

"Emang Si Maya ke mana Koh Acim? kok dipanggil-panggil melulu? Nah Lu Lagi Bang Mandor emang ribut lagi sama bini sampe perabotan di obral ceban tiga?

Koh Acim dan Bang Mandor saling pandang... (modus)

***

Singkat kata singkat cerita. Koh Acim curhat soal Maya yayangnya yang sudah lama pergi entah kemana. Sementara Bang Mandor sudah lelah menunggu kepulangan isteri dan mencoba bertahan hidup dengan menjual perabotan satu demi satu. (modus ngutang semakin menjadi).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun