"Bujang jaga ibumu dan adik-adikmu selagi ayah pergi melaut, bersabarlah ayah akan pulang bawa ikan"
"Baik ayah, pulang lah dengan selamat"
Ibu bujang dan adik-adiknya melepaskan suami dan seorang ayah dengan tangisan, berharap ayah mereka dapat pulang dengan selamat nantinya"
Dua hari berlalu para warga saling membantu walau hanya dapat sepotong ikan untuk satu keluarga, badai berlalu, hujan berhenti membuat sibuk para warga desa, mereka mulai membersihkan puing-puing rumah yang roboh dan mulai menanam apa saja yang cepat tumbuh agar kondisi mereka lebih baik.
Berhari-hari ayah bujang tak kunjung pulang, mereka satu keluarga telah mengerti ayah mereka tak akan kunjung pulang, mereka berduka atas ke tidak pulangan seorang suami dan juga ayah, berusaha mengikhlaskan nya.
"Bujang apa yang kau lakukan? "
Tanya pakcik yang melihatnya membantu pekerjaan orang dewasa.
"Ayah ku tak akan pulang dan aku akan menjadi kuat, aku akan menjaga ibu dan adik-adikku, aku akan mulai bekerja pakcik"
"Baguslah bujang, berbakti sekali kau, mari sini bantu pak cik nanti pak cik akan beri kau beras"
"Terima kasih pakcik" Bujang menjawab dengan lembut
"Mak aku pulang"