“ Ini ..Bu uangnya, hati-hati kalau ke pasar besok ya...”
“ Besok aku akan ke Tanjung mungkin menginap beberapa hari di sana, karena tugas dari bos “
Sofian bekerja di sebuah KSP atau Koperasi Simpan Pinjam, milik bosnya yang berasal dari Kudus. Sudah 5 tahun Sofian dipindahkan ke Kalimantan Selatan, untuk mengembangkan usaha KSP itu. Sejak di pegang oleh Sofian KSP itu maju pesat, sehingga hampir setiap daerah di Kalimantan Selatan ada kantor cabangnya. Sofian lambat laun menjadi orang kepercayaan bos. Sehingga Sofian sering berkeliling dari satu kota ke kota lain di wilayah Kalimantan Selatan, untuk mendampi bila bos ingin turun langsung, atau untuk mengembangan usaha.
Setelah anak dan istrinya ikut ke Kalimantan Sofian sering pula meninggalkan anak istrinya untuk keperluan pekerjaannya. Hal ini menjadikan Imoeng mempunyai banyak waktu untuk berdagang dan mengembangkan dagangannya.
Tidak sampai dua bulan keripik danrempeyeknya banyak diminati orang sehingga Imoeng harus menambah dagangannya.
Karena seringnya berhubungan dengan masyarakat Imoeng dan Ayuk sudah mulai fasih menggunakan bahasa Banjar, membuat pergaulannya dengan masyarakat sekitar mulai akrab.
Yang menjadi masalah Imoeng tidak bisa menggunakan air sungai dekat rumah untuk keperluan MCK seperti para tetangganya. Sehingga ia harus menggambil air sumur pompa agak jauh dari rumah, dan membeli air isi ulang untuk keperluan memasak.
Seminggu suaminya pergi, pulang-pulang Imoeng mendapatkan hal yang aneh pada suaminya. Imoeng menemukan baju wanita bercampur dengan pakaian suaminya di dalam tas pakaian.
Imoeng tidak berani menanyakan kecurigaan itu pada suaminya, ia membiarkan saja sampai suatu saat suaminya akan mengaku sendiri, kalau selama Imoeng belum ikut ke kaliamantan suaminya punya wanita lain.
Imoeng hanya penasaran siapa wanita kekasih dari suaminya itu.Untunglah Imoeng sudah mengenal beberapa teman suaminya yang sama-sama dari Kudus, sehingga dia bisa beratanya-tanya pada teman suaminya itu, untuk menyelidiki wanita lain suaminya.
Akhirnya Imoeng mendapat informasi bahwa suaminya memang dekat dengan seorang karyawan yang berasal dari Kudus juga, Rina namanya.