harus lemah tak berdaya jalani operasi cecar untuk melahirkan adik
yang tlah tiada di rahim dan itu sangat menggetirkan hidupmu..
tapi setelahnya engkau tetap kuat dan tegar mengiring langkah dan celoteh kami..
hingga usai kami melewati masa remaja ..
engkau tetaplah ibu terbaik bagi kami.
ibu... betapa paniknya aku saat mendengar kabar engkau harus dirawat di ICU
karena 3 hari sebelumnya engkau masih sehat bugar hanya sedikit pucat wajahmu..
aku ingat saat itu Ramandhan sudah memasuki hari ketujuh..Â
tubuhmu lemah tak berdaya dengan selang-selang merasuk di tubuhmu
54 botol transfusi darah tak juga meredakan pendarahan itu...pedih, sakit ibu..
12 hari setelah itu....kami pun harus merelakanmu...