Untuk fasilitas umum, Inda pun memaparkan, Pemkot Madiun telah melakukan pembangunan yang ramah disabilitas, jika ada yang belum memang membutuhkan waktu sekitar 2 tahun lagi. Perda tentang disabilitas pun akan selesai di tahun 2023, semua membutuhkan proses, tidak asal ujug-ujug.
Ketua penyelanggra sekaligus ketua Komunitas Special Needs Parent Madiun, Mimin Andarini, berkata, "Kalau pun ada di antara orang tua yang memiliki anak disabilitas minta dibantu, wajar, karena dengan keadaan anak yang berbeda, mau tidak mau harus ada. Namun, intinya komunitas orang tua Insya Allah komunitas kami ini tidak jagani bantuan."
***
Jika mengacu pada apa yang disampaikan Mimin Andarini atau sering dipanggil Bunda Faruq, orang tua yang memiliki anak disabilitas jangan mengandalkan bantuan. Selama orang tua masih bisa bekerja, bekerjalah.
Penuhilah anak-anak disabilitas dengan pengasuhan yang ikhlas penuh kasih sayang, sejatinya mereka adalah istimewa.
Pengasuhan anak disabilitas pun dipaparkan oleh narasumber Dr. Hanung Trioko S. S, M.Hum. M.Ed.Â
Hanung sebagai disabilitas juga orang tua dari anak disabilitas, memberi cinta sepenuhnya dalam pengasuhan. Walaupun buah hatinya tidak mengalami perkembangan sama sekali hingga sekarang, usia 21 tahun.Â
Mengutip quote yang disampaikan Faisal Mahbuk, "Berbahagialah seorang ibu yang mempunyai anak disabilitas, karena melalui anak itulah kesempurnaan seorang ibu bisa dicapai."
Terima kasih telah singgah.