"Bu, dapat apa?"
"Ini, Mbak dapat minyak goreng 2 liter harga tiga puluh sembilan ribu, hadiahnya odol," jawabnya sambil memperlihatkan tas keresek itu.
Dari dua warga ini perolehannya berbeda. Ada yang dapat satu liter minyak goreng nabati dengan harga Rp14.000 dan ada juga yang dapat dua liter minyak goreng bermerek dengan harga Rp39.000 bonus pasta gigi.
Kedua, stok terbatas
Pukul 07.30 antrian sudah ditutup, warga banyak yang pulang dengan tangan kosong. Petugas pun menyuruh warga untuk datang lagi besok lebih pagi.
Dalam operasi pasar kali ini, Indomart yakni PT. Indomarco Pristama yang diwakili Dimas dari devisi pemasaran, mengatakan kepada metasatu.com, kalau pihaknya menyiapkan 70 pcs minyak kemasan 1 liter dengan harga 14 ribu dan 70 pcs minyak kemasan 2 liter dengan harga 39 ribu ditambah bonus pasta gigi ukuran 180 gram. Itu artinya operasi pasar hari Senin, 10 Januari melayani 140 warga.
Sedangkan Bulog menyediakan masing-masing 10 ton beras jenis premium dan medium, gula sebanyak 5 ton dengan, tepung terigu 1 ton, 200 kilogram telur, beras merah  50 kilogram dan beras hitam 50 kilogram.
"Kami menyiapkan minyak sesuai stok di gudang dengan harga yang telah ditentukan pemerintah, Minyak goreng di toko tidak ada stok karena sudah dibawa semua ke operasi pasar." ujar Dimas lagi.
Ini mungkin yang disebut ironi, Indonesia penghasil sawit terbanyak, kenapa stok terbatas? dan di pasar pun tidak ada minyak nabati ukuran satu liter dengan harga Rp14.000.
Terakhir saya beli migor di supermarket, untuk merek Sunco Rp40.790 dan Bimoli Rp39.890. Jika dalam OP harga Bimoli dijual Rp39.000 dengan bonus pasta gigi, itu artinya selisih sedikit.