Esay guru penggerak (2)

Kapan waktu kejadiannya? Siapa yang Anda kembangkan? Apa yang memotivasi Anda melakukan pengembangan tersebut? (minimal 500 karakter)

Upaya pengembangan terhadap orang lain yang telah saya lakukan antara lain:

• Tahun 2021 pada waktu melaksanakan perkuliahan di Universitas Terbuka Jember. Pihak yang terlibat adalah rekan mahasiswa pada waktu mengerjakan tugas mata kuliah prespektif pendidikan. Motivasinya yaitu hasil bimtek Program Guru Belajar dan Berbagi Seri Asesmen Kompetensi Minimum yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi tanggal 6-10 Juli 2021 perlu ditindaklanjuti dengan berbagi pengetahuan bersama rekan mahasiswa. Motivasi ini saya lakukan murni karena ingin berbagi pengalaman dengan orang lain.
• Tahun 2021. Pihak yang terlibat adalah siswa kelas 5 dengan kegiatan memberikan pelatihan komputer kepada siswa kelas 5 dalam rangka menghadapi ujian AKM. Kemampuan TI yang saya kuasai dapat berkembang dengan cara diajarkan kepada siswa.

Hal apa yang menjadi fokus pengembangan? Ceritakan pula cara Anda membangun kesepakatan guna mencapai hasil pengembangan yang diharapkan. (minimal 1.000 karakter)

Fokus pengembangan saya adalah mengembangkan keterampilan/ skill dari diri sendiri, rekan mahasiswa, dan siswa kelas 5.

Cara saya dalam membangun kesepakatan guna mencapai hasil pengembangan yang diharapkan antara lain:

• Kepada rekan mahasiswa dengan cara membuat sebuah komitmen di awal pertemuan. Setelah kesepakatan dicapai,  maka yang tidak kalah pentingnya adalah konsistensi dalam melaksanakan pengembangan tersebut. Ketekunan, kesabaran dan keuletan dalam melakukan kegiatan harus dimaksimalkan untuk mencapai hasil yang diharapkan.
• Kepada siswa-siswi kelas 5 dengan cara memberikan penjelasan terkait kegiatan yang akan dilaksanakan pada awal pertemuan kemudian dilanjutkan dengan pembuatan komitmen kesepakatan dengan siswa dan orangtua siswa. Setelah kesepakatan dicapai,  maka yang perlu dilaksanakan adalah konsistensi dalam melaksanakan pengembangan tersebut. Ketekunan, kesabaran dan keuletan dalam melakukan kegiatan harus dimaksimalkan untuk mencapai hasil yang diharapkan.

Kemauan untuk belajar dan berkembang menjadi sesuatu yang seyogyannya dilakukan. Tidak jarang,  kita memiliki kemampuan tapi tidak ada kemauan untuk berkembang maka akan sangat sulit untuk mendapatkan hasil yang maksimal. Akan tetapi sebaliknya, meski kita memiliki kemampuan yang kurang namun memiliki kemauan dan semangat belajar yang tingga maka akan memperoleh hasil yang maksimal.

Dukungan apa saja yang Anda berikan bagi orang tersebut? Hambatan apa yang Anda temui dan bagaimana cara Anda mengatasinya? Upaya-upaya apa saja yang Anda lakukan untuk mempertahankan motivasi orang tersebut? (minimal 1.500 karakter)

Pada proses pengembangan terhadap orang lain dibutuhkan dukungan moril maupun materiil, seperti halnya yang saya lakukan. Pengelolaan, pembinaan, dan pembimbingan sebuah kelompok bukan hal yang mudah. Setiap orang memiliki karakteristik dan pribadi yang beragam dari anggota dibutuhkan usaha maksimal dalam upaya pengembangan. Selain itu dukungan yang tinggi sangat dibutuhkan, baik dukungan materiil maupun non-materiil. Secara psikologis, peserta pengembangan sangat membutuhkan dukungan semangat atau motivasi dari orang lain untuk berkembang. Mental yang kuat juga menjadi bagian yang penting untuk dikembangakan.

Disamping itu, dalam berbagai kegiatan yang dilakukan dapat dipastikan selalu membutuhkan dukungan materiil berupa pendanaan atau financial. Dukungan pendanaan atau financial sangat dibutuhkan untuk memenuhi biaya-biaya pada kegiatan tersebut. Suatu contoh, pada kegiatan pengembangan dalam bentuk lomba tentu sangat membutuhkan biaya kegiatan. Dukungan financial sering kali menjadi hambatan dalam melakukan kegiatan di luar sekolah. Hanya saja selama ini dapat diakomodir dengan komunikasi yang baik dan intensif bersama para pemangku kebijakan. Melalui komunikasi yang baik tersebut akan selalu ada jalan keluar penyelesaian masalah yang dihadapi, sehingga hal tersebut tidak menjadi penghambat dalam suatu kegiatan.

Upaya yang menjadi point utama adalah motivasi untuk berkembang, haruslah berangkat dari diri kita pribadi bahwa kegiatan tersebut adalah kegiatan yang akan memberikan perubahan menuju sesuatu yang lebih baik bagi orang lain. Motivasi tersebut dapat kita dapatkan dengan cara berpikir bahwa kegiatan pengembangan yang akan kita lakukan merupakan suatu kegiatan yang akan memberikan kontribusi kepada orang lain agar orang lain juga akan menerima manfaat dari pengembangan yang kita lakukan.

Bagaimana hasilnya? (minimal 500 karakter)