Contoh Kutipan :Langit dan bumi tempat cerminan,
Martabat tujuh di dalam kesatuan,
Hendaklah insan menginsafi jalan,
Mencari makrifat di alam semesta ini.
Puisi ini menggunakan simbol langit dan bumi untuk menggambarkan konsep martabat tujuh, sebuah ajaran sufistik yang mengajarkan tentang tahapan-tahapan spiritual menuju pengetahuan dan kesatuan dengan Tuhan.
Contoh kutipan: "Siang malam tak henti aku berkelana,
Mencari hakikat diri di alam fana,
Dalam relung hati terdalam,
Kudapati cahaya-Nya terang benderang."
Puisi-puisi ini sering kali menceritakan tentang perjalanan spiritual seseorang dalam mencari makna hidup dan jati diri.
Contoh kutipan: "Dalam sujud aku berserah,
Menyatu dalam lautan kasih-Mu,
Hapuslah jarak dan ruang,
Dalam nafas yang satu, aku dengan-Mu."
Tema ini mengungkapkan hasrat dan kerinduan seorang hamba untuk bersatu dengan Sang Pencipta.
Contoh kutipan: "Hati yang bersih, cermin cahaya,
Menyerap hikmah dari Sang Maha,
Dalam sunyi ku temukan makna,
Semua yang ada, kembali pada-Nya."
Puisi-puisi ini juga memuat ajaran-ajaran kebijaksanaan yang mengarahkan pembacanya pada pencerahan spiritual.