Mohon tunggu...
Sofyan Adifullah
Sofyan Adifullah Mohon Tunggu... Mahasiswa - International Relations Student at UIN Sunan Ampel Surabaya

Staff International Relations & Marketing of IGV AIESEC In Surabaya I President of FPCI Chapter UINSA

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Carbon Tax Menjadi Jawaban Tepat Atasi Perubahan Iklim di Indonesia, Kok Bisa?

28 Juni 2021   06:00 Diperbarui: 28 Juni 2021   06:49 877
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

          dikutip dari jurnal yang diterbitkan oleh Direktorat Akuntansi dan Pelaporan Keuangan 2016 , Ada dua alternatif yang memungkinkan untuk digunakan oleh Indonesia, diantaranya :

Alternatif yang pertama adalah bahwa pendapatan Carbon Tax akan ditambahkan pada anggaran dan dapat digunakan ketika pemerintah menilai sudah tepat untuk melakukan distribusi. Lebih detailnya lagi, strategi yang dapat digunakan adalah pendapatan terdistribusi untuk membantu proses reformasi pajak lingkungan dan membantu meringankan dampak regresif kenaikan harga, karena Carbon Tax (jika terjadi) pada rumah tangga dan industri berupa pengurangan pajak yang lain secara proposional, sehingga tingkat pertumbuhan pajak  yang lain tetap terjaga.

Alternatif kedua adalah menggunakan bagian dari pendapatan untuk menciptakan perubahan pada ekonomi Indonesia rendah karbon. Ini dapat dilakukan dengan salah satu dari mereka mengalokasikan pendapatan dalam penelitian dan pengembangan terkait inovasi energi dan pengurangan GRK. Selain itu, dukungan untuk investasi dalam efisiensi energi, seperti investasi dalam teknologi terbarukan, investasi transportasi publik melalui biofuel dan teknologi kendaraan listrik juga diperlukan untuk mendorong penurunan konsumsi energi dan emisi karbon.

          Mekanisme dalam implementasi kebijakan Carbon Tax yaitu untuk mengatasi eksternalitas negatif emisi karbon di Indonesia dengan mempertimbangkan daya saing, penciptaan penerimaan publik, biaya administrasi dan kepatuhan. Eksternalitas negatif emisi karbon adalah masalah yang dibagikan baik di Indonesia maupun di dunia global. serta Indonesia juga harus mencoba mengatasi permasalahan ini.

        Atas permasalahan tersebut, maka penerapan Carbon Tax sangatlah penting. Carbon tax tepat digunakan untuk mengubah perilaku masyarakat dari yang tinggi emisi menjadi masyarakat yang rendah emisi.  Carbon Tax memungkinkan untuk diterapkan di Indonesia tetapi sejauh ini, kendala pemberlakuan penerapan Carbon Tax adalah tidak adanya peraturan yang mendasari kebijakan tersebut.

Jika Carbon Tax ini diimplementasikan di Indonesia tentu akan berdampak baik terhadap ekosistem bumi yang kita pijak, Carbon Tax memiliki dampak yang baik pada pendapatan negara dan peningkatan sektor ekonomi untuk jangka panjang serta dapat menaikan citra Indonesia di mata dunia karena telah peduli terhadap lingkungan.

Selain itu, Carbon Tax sebagai pendorong Indonesia untuk tidak bergantung pada bahan bakar fossil dan kemudian dapat menggantiya dengan bahan bakar terbarukan dan lebih ramah lingkungan. Hasil dari pendapatan Carbon Tax sebaiknya dialokasikan untuk pembiayaan kesehatan masyarakat dan perbaikan lingkungan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun