Mohon tunggu...
Sofian Sauri
Sofian Sauri Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Mahasiswa STAIA Syubbanul Wathon Magelang prodi Manajemen Pendidikan Islam. "Bacalah untuk hari esok, menulislah untuk keabadian."

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Tangisan Wanita di Pagi Hari

21 Maret 2020   20:47 Diperbarui: 21 Maret 2020   20:44 231
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Sudah pukul 06.30 WIB, kau mau tetap disini atau mau kemana? "
"Aku menunggu kios fotocopyan ini buka, untuk print out tugas-tugas dari Dosen yang harus dikumpulkan 07.30 WIB"
"Yasudah kalau begitu, aku harus segera bergegas untuk berangkat ke sekolah dimana aku mengajar, 15 menit dari tempat ini, Fan pagi ini Tuhan memberikan pelajaran hidup kepada ku dari semua cerita kehidupan mu, tidak ada yang kebetulan, dengan semua ini semoga menjadikan kita lebih baik lagi."

" Pagi kemarin pagi ini dan pagi esok adalah milik-Mu, dan manusia tidak bisa memesan takdir, kunikmati setiap detik demi detik-Mu," ucapku  dalam hati.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun