Mohon tunggu...
Sofiah Rohul
Sofiah Rohul Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

Holla Before doing something, do something different

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Menikmati Kopi Ijo di Lereng Gunung Wilis, Bonus Air Terjun

22 Desember 2022   18:05 Diperbarui: 22 Desember 2022   18:14 1149
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Air Terjun Ndolo. Foto: Sofiah

Itu terbukti, saat kami sesekali menjumpai pengunjung yang telah memanjakan mata di air terjun yang tersembunyi. "Huah huah huah," begitu kira-kira suara yng keluar dari pengunjung sambil menghela nafas dan berpegangan tangan di tangga.

"Semangat pak," kataku dengan imbuhan, "masih jauh tah pak?"

"Iya ini harus semangat. Apalagi kalian masih muda. Masih lumayan jalannya," terangnya.

"Wah, baik pak," kata kami bersamaan. Tak berapa lama kami pun jumpa rekannya lalu bilang, "tadi hampir ga sampai. Jauh kali," sebutnya.

"Tenang. Bagus, air terjunnya," katanya lagi.

Bahkan ada pengunjung yang terang-terangan ga sampai bawah. "Capek," katanya.

Waduh, gumamku. Iya juga si, lumayan menguras tenaga guys. Deburan air terjun sayup-sayup memanggil kami untuk segera lihat. Namun, tak kunjung sampai. Kami pun memilih mengistirahatkan diri di bangku berbahan besi yang berwarna merah untuk cas energi.

Air Terjun Ndolo. Foto: Sofiah
Air Terjun Ndolo. Foto: Sofiah

Setelah di rasa cukup, perjalanan pun kami lanjutkan. Yeaaaay, finally, we did it. Dengan nafas yang cukup terengah-engah, namun eksotisme Air Terjun Ndolo sungguh memukau dan memanjakan hati dan pikiran.

Karena saat tiba ada dua pemuda di sana, kami memilih untuk istirahat sejenak di bangku yang telah tersedia. Mendokumentasikan perjalanan.

Rasanya ingin mandi. Dingin bukan alasan, namun tidak ada baju ganti. Jadi, kami hanya membiarkan telanjang kaki dan basah celana selutut. Seneng banget rasanya. Gamau balik. Namun, Senin menjadi realita kehidupan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun