Mohon tunggu...
SMPN Satu Atap Mesoyi
SMPN Satu Atap Mesoyi Mohon Tunggu... Lainnya - Program Sekolah Penggerak Angkatan III Tahun 2023

Sekolah Ramah Anak

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Best Practice Menentukan Bentuk Ekuivalen dan Menyelesaikan Model Matematika dengan Model Pembelajaran Project Based Learning

2 Januari 2024   09:03 Diperbarui: 2 Januari 2024   09:07 217
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Peran seorang pendidik yang memiliki tugas mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai dan mengevaluasi peserta didik. Tanggung jawab seorang pendidik melaksanakan semua tahapan  pembelajaran inovatif (mendesain pembelajaran yang kreatif dan inovatif, yang terintregrasi dengan TPACK, 4C, PPK, HOTs serta dengan menggunakan metode pembelajaran diskusi kelompok dan presentasi sehingga tujuan pembelajaran bisa tercapai).

Berdasarkan latar belakang masalah tersebut, penulis akan melaksanakan pembelajaran dengan menggunakan model Project Based Learning yang terintegrasi dengan TPACK, 4C, dan Penguatan Pendidikan Karakter (PPK-Religius, Nasionalisme, Mandiri, dan Gotong royong) dan serta dengan menggunakan metode presentasi hasil diskusi, dan penugasan berbantuan LKPD, dan pembuatan papan bercerita. Pembelajaran inovatif ini dilaksanakan pada kelas VII SMP Satu Atap Mesoyi Talun Kabupaten Pekalongan tahun pelajaran 2023/2024 menggunakan kurikulum merdeka dengan materi Persamaan Linear Satu Variabel.

B. TANTANGAN

Setelah dilakukan identifikasi masalah dari realita pengalaman yang ada di kelas saat pembelajaraan (reflkeksi diri), hasil kajian literatur dan wawancara kepala sekolah dan guru (teman sejawat) terdapat beberapa tantangan untuk mencapai tujuan yang saya hadapi di antaranya Pendidik kurang menggunakan model pembelajaran yang sesuai dan  media pembelajaran yang konkret, Rendahnya keinginan peserta didik untuk belajar matematika karena beranggapan bahwa matematika itu sulit dan Tingkat pemahaman peserta didik terhadap soal yang diberikan tidak sama, ada yang sekali membaca langsung memahami, ada yang harus membaca berulang kali bahkan ada yang harus dibimbing untuk bisa memahami maksud dari soal tersebut.

Tantangan-tantangan tersebut menjadi pendorong saya sebagai seorang pendidik untuk merancang pembelajaran yang inovatif sesuai dengan kemajuan zaman. Kedepannya saya dapat menerapkan media pembelajaran yang inovatif sehingga kemampuan untuk meningkatkan pemahaman materi dalam belajar dapat tercapai, dan peserta didik senang dalam mengikuti pembelajaran dari awal hingga akhir serta memperoleh yang nilai maksimal.

C. AKSI

Langkah-langkah yang telah saya lakukan untuk menghadapi tantangan ini adalah saya harus segera menyelesaikan dan merancang pembelajaran yang meningkatkan kemampuan pemahaman materi peserta didik dengan cara menentukan alternatif solusi diantaranya :

1.  Mempelajari tentang model pembelajaran inovatif secara intensif dan Memilih model pembelajaran inovatif. 

Strategi yang digunakan dalam pemilihan model pembelajaran inovatif adalah dengan mempelajari karakteristik peserta didik dan karakteristik materi pelajaran. untuk materi Persamaan Linear Satu Variabel pembelajaran menggunakan model Project Bases Learning.

2. Merancang dan menyusun perangkat pembelajaran inovatif

Menyusun modal ajar, bahan ajar, LKPD, PPT Interaktif, desain proyek dan Instrumen Penilaian yang sesuai model Project Based Learning. Pada penyusunan modul ajar, bahan ajar, dan LKPD dibuat menarik yang terintegrasi TPACK, 4C, dan HOTS. penyusunan media yaitu menggunakn PPT. Proses pembuatan media pembelajaran menggunakan microsoft power point dan dibuat menarik. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun