Terkait masalah berbagi ini, ternyata orang yang senang berbagi itu salah satu ciri orang yang cerdas. Karenanya, bagi orang yang suka "berbagi", bulan Ramadan dan Idul Fitri tidak ada bedanya. Mereka akan menggagap momentum  bulan Ramadan dan Idul Fitri, sama seperti bulan dan hari biasa yang lain.Â
Pasalnya, untuk berbagi "kebahagian" dalam berbagai bentuk (ilmu, kesempatan, harta, benda, uang, dll), tidak harus menunggu datangnya bulan Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri.Â
Bagi mereka, setiap bulan dijalani sama seperti sedang bulan Ramadan. Setiap hari sama seperti sedang Hari Raya Idul Fitri. Karena, bagi orang yang suka berbagi, tentunya, biasanya, pribadinya adalah orang yang:
(1) Cerdas secara Emosional
Selama ini, orang memahami, emosi=marah. Padahal emosi juga tentang berbagai perasaan, mulai dari senang, sedih, kecewa, marah, hingga bingung.Â
Berdasarkan hasil penelitian di bidang psikologi yang dilakukan oleh Vorbach dan Foster, ditemukan fakta bahwa, ada korelasi atau hubungan antara kecerdasan emosi dengan prosocial behavior, seperti perilaku menolong orang lain, senang berbagi, dan peka pada kebutuhan orang lain.Â
Salovey dan Mayer, sebagai pencetus teori emotional intelligence mengartikan kalau kecerdasan emosi adalah kemampuan seseorang mengenali emosi yang dirasakan oleh dirinya sendiri dan orang lain.
Oleh karena itu, Â senang berbagi, membuktikan sesorang memiliki kepekaan emosi yang tinggi untuk dirinya sendiri dan orang lain.
(2) Cerdas Interpersonal
Diiutarakan oleh Howard Gardner, salah seorang psikolog, pencetus teori multiple intelligence. Menyebut bahwa orang yang senang berbagi pastinya terampil dalam hal berkomunikasi dengan orang lain.Â
Karenanya dapat menjadi penggerak dalam berbagai kegiatan, terutama kegiatan sosial. Kreatif dan inovatif, menginsiparasi, sebab hidup bukan untuk  dirinya sendiri.
(3) Berempati, Peka, Sadar Diri
Berbagi, tentu didasari oleh empati, kepekaan, dan sadar diri. Orang yang tulus dalam menolong orang lain, sebabnya karena mampu merasakan kesusahan, kesedihan, dll yang dialami oleh orang lain.
Empati, peka, dan sadar diri belum tentu dimiliki oleh orang dengan IQ yang tinggi, tetapi dapat dipastikan dimiliki orang dengan kecerdasan emosi atau EQ yang tinggi.Â