Untuk Askot PSSI Depok, sebagai bukti bahwa Sukmajaya FC menghormati, menghargai, mendukung, dan ada rasa memiliki Askot PSSI Depok dengan Program Kompetisinya.
Catatan penting
Bersiap diri bagi pemain adalah dalam rangka menyiapkan diri secara TIPS (teknik, intelegensi, Personality, dan Speed). Bila TIPS pemain siap, maka akan menjadikan Tim Sukmajaya FC siap pula mengarungi kompetisi.
Ketika Sukmajaya FC siap karena pemain dan timnya siap berlaga dalam kompetisi, artinya, Sukmajaya FC dan para pemainnya akan memberi warna dalam kompetisi Liga 1 2023. Seperti apa warnanya? Apakah warna sekadar tim-tim-an? Atau warna menyerupai tim sepak bola betulan yang selayaknya berkompetisi di level Liga 1?
Sebagai catatan, dalam kompetisi yang digelar Askot PSSI Depok 2022, atmosfir laga dan kualitas permainan seluruh kontestan, terutama di Divisi Utama (sekarang, 2023 berubah Liga 1), tidak kalah dengan kompetisi Liga 3 Nasional mau pun Liga 2 Nasional. Sebab, sama-sama dihuni pemain lokal.
Jadi, jangan dilihat ini kompetisi hanya sekelas Askot, sebab para pemainnya pun di beberapa Klub termasuk Sukmajaya FC, sudah merasakan minimal berjersey Tim Liga 3 atau Liga 2 Nasional.
Terlebih, laga-laga Kompetisi Liga 1 Askot PSSI Depok 2023 akan dimainkan di Stadion-Stadion yang representetif di Kota Depok, seperti Stadion Merpati, Stadion Mahakam, dan Stadion Sukatani.
Andai, Sukmajaya FC dan tim lainnya tidak bersiap diri, maka apa yang sudah terjadi dalam Kompetisi 2022, tentu tidak akan dapat terulang. Apalagi dapat lebih berkualitas.
Artinya, bila tidak bersiap diri, maka sama dengan tidak menghormati, menghargai, mendukung, dan ada rasa memiliki kepada Askotnya.
Semoga, uji coba ke-4 yang akan dilakoni Sukmajaya FC meladeni Persijar FC berjalan lancar, meski sebagian pemain Sukmajaya FC pun masih terkendala tidak dapat hadir karena masih di luar kota, karena pekerjaan, pendidikan, atau karena kegiatan Ramadan dll.
Bravo Kompetisi Liga 1 Askot PSSI Depok 2023. Lancar dan sukses. Aamiin.