Sang terjadinya perlawanan antara jepang dengan pasukan batalyon untuk mengambil alih kekuasaan . Hingga akhirnya Indonesia pun merdeka pada tanggal 17 Agustus 1945 .
Tindakan heroik yang telah slamet Riyadi lakukan itu untuk merebut kembali solo dan yogyakarta menjadikannya sebagai Komandan Batalyon Resimen I Divisi X.Â
Setelah mendapatkan gelar tersebut Slamet sepenuhnya membaktikan diri untuk mempertahankan kemerdekaan RI .Â
Setelah proklamasi, Slamet Riyadi terus terlibat dalam operasi-operasi militer penting angkatan bersenjata RI.Â
***
Pada suatu malam yang gelap Belanda datang kembali ke kota tersebut ingin berkuasa mengambil alih kekuasaan wilayah ini.
"pasukan kuasai kembali wilayah ini kita tidak boleh kalah!" ucap komandan pasukan Belanda.
Setelah mengetahui adanya Belanda yang ingin merebut kembali , dan terjadilah Agresi Militer Belanda I dan II yang masing-masing terjadi pada 1947 dan 1949.
 Slamet yang Bergabung dengan angkatan perang RI, langsung terlibat dengan sentral dalam berbagai aksi perjuangan melawan Belanda.
Ditengah-tengah saat melawan slamet beserta para pasukan sempat mengibarkan bendera merah putih dan sambil mengucapkan "Merdeka!!"Â
Pada masa terjadinya perang sesudah kemerdekaan , tim batalyon yang dia pimpin juga menjadi lawan utama pasukan-pasukan Belanda dalam melakukan aksinya di Kota Solo.