Mohon tunggu...
Siti Nazarotin
Siti Nazarotin Mohon Tunggu... Guru - Dinas di UPT SD Negeri Kuningan Blitar

Tebarkan manfaat lewat kata-kata. Akun Youtube: https://youtube.com/channel/UCKxiYi5o-gFyq-XmHx3DTbQ

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

[Cerita Fabel] Tataw, Si Lebah Gunung

7 Januari 2021   12:07 Diperbarui: 7 Januari 2021   12:11 568
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ilustrasi gambar: indiamart.com
Ilustrasi gambar: indiamart.com
KEESOKAN harinya, Tataw mendapati Haifa tengah bersandar di tangkai bunga. Iapun menyapa, "Assalamualaikum, Haifa. Bagaimana kabarmu hari ini?""Wa Alaikum salam, Tataw. Aku masih belum bisa terbang," jawab Haifa.

"Apakah kau sudah makan, Haifa?" Tanya Tataw.

"Belum, belum sama sekali," jawab Haifa lemas.

Tataw merasa Iba, iapun kembali memberikan madu kepada Haifa. Benar saja, Haifa nampak segar, setelah meminum madu dari Tataw. Iapun berterima kasih.

Seperti biasanya, saat Tataw pulang ke sarang. Ibunda akan menyapa Tataw.

"Anakku, apa gerangan yang terjadi," tanya Ibunda.

"Tidak terjadi apapun, Ibunda," jawab Tataw.

Ibunda mendekat ke arah Tataw dan berkata, "sudah dua hari, madu yang kaubawa selalu tak penuh. Ceritakan pada Ibunda, anakku."

Tataw akhirnya bercerita pada Ibunda, " Maafkan aku, Ibunda. Aku telah berbohong."
"Sebenarnya, aku tengah menolong teman yang kesusahan," lanjutnya.

"Anakku, berbohong untuk menutupi kebaikan. Adalah perbuatan tidak terpuji," ucap Ibunda.

"Engkau tidak dapat mencuci dengan air yang berlumpur, bukan?" Lanjut Ibunda.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun